Tudingan Korupsi UNS
Kronologi Singkat Diskusi Konflik UNS Batal versi Panitia : Sempat Ada Ketegangan 10 Menit
Panitia harus membubarkan diskusi terbuka yang membahas polemik masalah internal UNS.
Penulis: Mardon Widiyanto | Editor: Adi Surya Samodra
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Panitia harus membubarkan diskusi terbuka yang membahas polemik masalah internal Universitas Negeri Sebelas Maret (UNS) Solo di Hutan Fisip UNS, Rabu (26/7/2023).
Itu terjadi setelah diduga adanya aksi pembubaran yang dilakukan aparat dan pihak Dekanat FISIP UNS.
Seperti yang disampaikan perwakilan panitia diskusi, Muhammad Khoirul Umam.
"Untuk keadaan tadi terdapat mahasiswa sekitar 100 lebih, dan aparat yang diturunkan sekitar 10 satpam bersama pihak dekanat fisip," kata dia.
Baca juga: BREAKING NEWS : Acara Diskusi Konflik UNS Mendadak Batal, Panitia Mengaku Dibubarkan Dekanat
Baca juga: Sikapi Dugaan Korupsi di Kampus, BEM UNS Minta Kejelasan dari Eks MWA-Rektorat Lewat Diskusi Terbuka
Acara diskusi publik sedianya akan diselenggarakan pukul 15.00 WIB.
Khoirul mengaku sempat ada ketegangan antara mahasiwa dengan pihak yang membubarkan acara tersebut.
"Sempat terjadi ketegangan antara mahasiswa dengan pihak aparat dekanat tapi tidak berlalu lama sekitar 10 menit-an," aku dia.
"Pihak dekanat memberikan janji akan memberikan izin penggunaan aula fisip dengan prosedural yang ada juga menjanjikan akan menghubungi pihak rektorat untuk datang di diskusi yang menghadirkan pihak MWA juga," tambahnya.
Dibubarkan Dekanat
Sebelumnya, acara diskusi terbuka yang membahas polemik masalah di dalam kampus Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo batal diselenggarakan di Hutan Fisip UNS, Rabu (26/7/2023).
Acara diskusi terbuka, untuk diketahui, sedianya akan menghadirkan sejumlah pihak.
Diantaranya, dua eks anggota Majelis Wali Amanat (MWA) UNS Solo, Hasna Fauzi dan Tri Atmojo
Perwkilan rektorat UNS Solo juga akan menjadi narasumber dalam diskusi terbuka itu.
Namun acara itu batal diselenggarakan.
Baca juga: Sikapi Dugaan Korupsi di Kampus, BEM UNS Minta Kejelasan dari Eks MWA-Rektorat Lewat Diskusi Terbuka
Baca juga: Dilaporkan Forum Peduli UNS ke KPK, Rektor UNS: Kita Tegak Lurus pada Hukum
Seperti yang disampaikan Salah seorang panitia diskusi, Muhammad Khoirul Umam.
Dia mengatakan batalnya diskusi tersebut diduga karena dibubarkan oleh aparat dan pihak Dekanat Fisip UNS.
"Selain itu, dari pihak MWA tidak berkenan hadir jika rektorat menolak hadir sehingga saat ini massa sudah kami bubarkan," ucap Khoirul, kepada TribunSolo.com, Rabu (26/7/2023).
(*)
Ada Intimidasi ke Mahasiswa Terkait Dugaan Korupsi, FP-UNS Minta Perlindungan ke LPSK |
![]() |
---|
Kata Dekan FISIP UNS soal Batalnya Acara Diskusi Konflik UNS: Melanggar Kesepakatan & Tidak Ada Izin |
![]() |
---|
BREAKING NEWS : Acara Diskusi Konflik UNS Mendadak Batal, Panitia Mengaku Dibubarkan Dekanat |
![]() |
---|
Sikapi Dugaan Korupsi di Kampus, BEM UNS Minta Kejelasan dari Eks MWA-Rektorat Lewat Diskusi Terbuka |
![]() |
---|
Bantah Adanya Tudingan Korupsi Rp57 Miliar, Rektor UNS Ngaku Siap Dipanggil Kejaksaan Tinggi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.