Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Pemilu 2024

Pengamat Politik Bicara Peluang Duet Anies Baswedan-Susi Pudjiastuti di Pilpres, Ungkap Satu Kendala

Ujang Komarudinmengungkapkan soal peluang Anies Baswedan berduet dengan Susi Pudjiastuti.

Penulis: Tribun Network | Editor: Hanang Yuwono
Twitter @aniesbaswedan
Bacapres Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP), Anies Baswedan saat bertemu dengan mantan Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP), Susi Pudjiastuti, Senin (24/7/2023). 

TRIBUNSOLO.COM - Pengamat politik dari Universitas Al Azhar Ujang Komarudin menyampaikan analisisnya soal pertemuan bakal calon presiden (capres) Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) Anies Baswedan dengan Menteri Kelautan dan Perikanan periode 2014-2019 Susi Pudjiastuti di Pangandaran, Jawa Barat, Senin (24/7/2023) sore.

Pengamat politik dari Universitas Al Azhar Ujang Komarudin lantas mengungkapkan soal peluang Anies Baswedan berduet dengan Susi Pudjiastuti di Pilpres 2024.

Dari pandangan Ujang, pertemuan keduanya merupakan hal yang positif.

Baca juga: Nasdem dan PKS Restui Jika Anies Pilih Susi Pudjiastuti jadi Cawapres, Bagaimana Demokrat dan AHY?

Terlebih saat ini Anies Baswedan mendapatkan dukungan dari berbagai elemen masyarakat jelang Pilpres 2024.

"Ya sebetulnya itu kan silaturahmi yang bagus ya positif saja, di mana silaturahmi di antara mantan menteri Presiden Jokowi periode pertama. Lalu juga sebagai teman sesama tokoh," ucap Ujang dikutip dari Warta Kota, Rabu (26/7/2023).

Tidak hanya Anies Baswedan, sebelumnya Prabowo Subianto juga sudah menggelar pertemuan dengan Susi Pudjiastuti.

Terbaru, Mantan Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022 melakukan pertemuan dengan Susi.

Dirinya, menilai pertemuan itu menandakan kalau semua bakal calon presiden (bacapres) sedang bergerak mendapatkan dukungan dari berbagai kalangan.

Ia pun memprediksi jika intensitas pertemuan tokoh-tokoh baik dari partai maupun non partai akan semakin intens.

Baca juga: PKB Yakin Prabowo Jadikan Cak Imin Cawapres, Jika Tidak Maka Dianggap Pengkhianatan

Apabila mencuat sosok Susi Pudjiastuti sebagai cawapres Anies, Ujang menilai harus dilihat terlebih dahulu seberapa tinggi elektabilitas Susi.

Meski pun nanti akhirnya Susi tak terdaftar sebagai cawapres Anies, pertemuan tersebut menjadi sinyal kuat dukungan Susi terhadap Anies.

"Kalau dikaitkan dengan cawapres misalkan Susi cawapresnya Anies, persoalannya seberapa besar elektabilitas Susi, itu yang harus dilihat," ujarnya.

"Partai politiknya dari mana itu jadi penilaian, paling tidak nanti ketika Susi seandainya tidak jadi juga (jadi cawapres) memperkuat dukungan kepada pencapresan Anies juga nanti siapa pasangannya," jelasnya.

Baca juga: Budiman Sudjatmiko Sebut Prabowo Subianto Sosok yang Mampu Redam Polarisasi Politik di Indonesia

"Mungkin bisa juga ketika tidak jadi cawapres, bisa juga jadi timses saling bergandengan, bisa juga kalau Anies misalkan terpilih Susi bisa jadi menterinya. Masih sangat dinamis," ucapnya.

Sebelumnya diberitakan, setiba di Pangandaran, kedatangan Anies disambut hangat Susi beserta sekeluarga. Anies mengenakan, kemeja plus rompi biru.

Anies langsung disambut oleh Susi yang saat itu mengenakan setelan dengan motif bunga yang berwarna-warni.

Sembari menyapa, Anies langsung menanyakan kabar Susi.

"Apa kabar?," sapa Anies.

"Baik, tapi sunset-nya gone, somebody stole the sun," jawab Susi dengan bercanda dan langsung ditanggapi dengan tawa keduanya.

Baca juga: Survei Indikator Politik : Prabowo Menang Jika Lawannya Hanya Ganjar, Didukung Pemilih Anies

Perbincangan keduanya berlanjut hingga International Beach Strip, menikmati deburan ombak dan langit senja Pangandaran sambil minum air kelapa muda.

Partai NasDem memandang, pertemuan keduanya menarik mata publik sebagai bakal calon wakil presiden di Pemilu 2024.

Ketua DPP NasDem Charles Meikyansah mengatakan, terkait nama Susi sudah masuk radar, semuanya tergantung Anies.

Tetapi ia mengakui sosok Susi Pudjiastuti memang menarik di mata publik.

"Pembahasan soal pemimpin 2024 pasti ada. Apakah Bu Susi masuk radar pendamping Pak Anies itu hak sepenuhnya Pak Anies mencari pendampingnya. Bu Susi menarik sekali di mata publik," katanya kepada wartawan, Selasa (25/7/2023).

Menurut Charles, pertemuan Anies dan Susi sangat menarik terlebih jelang Pemilu 2024.

Karena tokoh yang sudah terkenal di masing-masing bidangnya.

"Bu Susi sangat konsen di bidang kelautan dan lingkungan. Pak Anies di bidang pendidikan dan pengajaran. Dua bidang yang sangat konsen dan penting buat indonesia ke depan," ujarnya.

Ia yakin apa yang dibahas Anies dan Susi tidak terlepas dari masa depan bangsa Indonesia. Pemikiran keduanya adalah tantangan oleh pemimpin masa depan.

"Ke depan pemikiran Bu Susi dan Pak Anies adalah tantangan sekaligus harus dijawab oleh anak zaman termasuk pemimpin pasca bapak Jokowi nanti," kata Charles.

(Warta Kota)

 
Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved