Polisi Dalami Kasus Pencurian Tali Pocong Milik Jenazah Wanita yang Baru Sehari Dikubur di Cirebon

TRIBUNSOLO.COM - Polres Cirebon mendalami kasus pencurian tali pocong milik jenazah wanita yang baru sehari dimakamkan di TPU Desa Kubangkarang, Cirebon.

Sebelumnya warga Desa Kubangkarang, Kecamatan Karangsembung, Cirebon, Jawa Barat dihebohkan dengan aksi pembongkaran makam yang dilakukan orang tak dikenal.

Makam yang dibongkar adalah makam wanita berinisial S (36) yang meninggal pada Selasa (1/8/2023) malam dan dimakamkan pada Rabu (2/8/2023) pagi.

Baca juga: Kronologi Pencurian Tali Pocong Wanita di Cirebon: Siang Hari Ada Orang Beraktivitas di Makam

"Keluarga tidak ingin memperpanjang kasus ini, namun kami tetap menyelidiki atau mendalami kasus ini," kata Kapolsek Karangsembung, AKP Agus Hermawan.

Peristiwa itu diketahui terjadi pada Kamis (3/8/2023) sekira pukul 13.00 WIB, seorang saksi melihat ada aktivitas mencurigakan di tempat pemakaman S.

Namun, saksi saat itu menduga bila orang yang beraktivitas di makam S sedang menjalankan tradisi ngejahul atau memperbaiki kuburan.

Setelah itu, sekira pukul 15.30 WIB warga pun melihat kondisi makam S. Ternyata kondisinya sudah dalam keadaan terbongkar. Saat itu, kondisi makam S berantakan.

Baca juga: Heboh di Cirebon, Makam Wanita yang Baru Dikubur Sehari Dibongkar, Tali Pocongnya Hilang Dicuri

Bambu dan kain kafan yang sebelumnya digunakan untuk menutupi jenazah S sudah berada di luar makam.

"Kondisi jenazah masih utuh, ada di lubang makam," kata dia.

Menurut Kapolsek kondisi makam digali pelaku. Kemudian bambu-bambu yang awalnya digunakan untuk menghalangi jenazah diiangkat pelaku.

Pelaku diduga membuka tali pocong dan tali yang mengikat badan jenazah, serta mengambil satu lembar kain kafan yang membungkus jenazah.

Menurut Agus, pelaku diduga mengambil tali pocong dan selembar kain kafan. Pasalnya, tali pocong dan selembar kain kafan hilang dari lokasi.

"Tali kafan yang hilang satu, di bagian kaki," ucapnya.

Setelah polisi melakukan pemeriksaan, keluarga kembali menguburkan jenazah S. Keluarga almarhum pun tidak membuat laporan polisi terkait kejadian tersebut.

"Almarhum meninggal setelah menjalani operasi penyakit. Jadi bukan karena hamil atau bukan sedang hamil," kata dia. (*)