Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Sragen

Kisah Mbah Sutiman, Temukan Sumber Air di Tengah Kekeringan Melanda Sragen

Seorang warga Desa Tanggan Kecamatan Gesi, temukan sumber air di tengah kekeringan melanda Kabupaten Sragen.

TribunSolo.com/ Septiana Ayu
Sumber air kecil yang tidak sengaja ditemukan oleh warga Desa Tanggan, Kecamatan Gesi, Kabupaten Sragen saat mencari rumput, ditengah kondisi kekeringan, Sabtu (26/8/2023). 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Septiana Ayu Lestari

TRIBUNSOLO.COM, SRAGEN - Seorang warga, yakni Sutiman tidak sengaja menemukan sumber air di tengah tegalan gersang.

Sumber air itu berada di lereng Bukit Morojoyo, Dukuh Jatisari, Desa Tanggan, Kecamatan Gesi, Kabupaten Sragen.

Jika dilihat sekilas, bukit beserta lerengnya gersang karena terdampak kekeringan selama musim kemarau tahun ini.

Dimana, lahannya kering dan kondisinya gundul karena belum ditanami tanaman.

Baca juga: Kemarau Diprediksi Sampai Januari 2024, Warga Solo Sudah Mulai Rasakan Dampak Kekeringan

Sementara di sekitar area sumber air itu terdapat semak belukar dan diatasnya tumbuh pohon jati.

Warga sekitar, Jarwanto mengatakan sumber air itu ditemukan Rabu (17/8/2023) lalu.

Ia menceritakan sumber air itu ditemukan oleh Sutiman ketika hendak mencari rumput untuk pakan kambing.

Saat melangkah, kakinya tidak sengaja menginjak tanah yang kondisinya basah.

Baca juga: Enam Desa di Kabupaten Sukoharjo Alami Kekeringan, Pemkab Siap Terima Pengajuan Pasokan Air

Tanah tersebut digali oleh Sutiman, yang ternyata mengeluarkan air.

"Yang menemukan Mbah Sutiman, Mbah Sutiman punya kambing, ceritanya waktu mau mencari pakan kambing," katanya kepada TribunSolo.com, Sabtu (26/8/2023).

"Waktu melangkah menginjak tanah ini, rasanya dingin, terus digali, setelah digali ternyata keluar air," sambungnya.

Meski debit air yang keluar tidak banyak, air yang ada di dalamnya ternyata tidak habis ketika dikuras.

Warga sekitar pun bersyukur dapat menemukan sumber air di tengah kondisi kemarau yang berkepanjangan ini.

Baca juga: Musim Kemarau dan Kekeringan, BPBD Karanganyar Kirim Bantuan Air Bersih ke Masyarakat

Rencananya, warga akan membuat penampungan, dengan harapan airnya dapat dimanfaatkan oleh warga.

"Rencananya mau dibuat tampungan, biar katanya bisa dimanfaatkan untuk di tegal atau diambil siapa saja kesini, juga bisa untuk minum hewan, karena memang debit airnya kecil," jelasnya. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved