Pencabulan Santriwati di Karanganyar
Dinas Turun Tangan, Dampingi Korban Dugaan Pencabulan di Ponpes Karanganyar
Para korban dugaan pencabulan kini mendapat pendampingan dari dinas terkait. Mereka menjaga psikologis korban.
Penulis: Mardon Widiyanto | Editor: Ryantono Puji Santoso
Dia mengatakan, kejadian ini terungkap lantaran korban curhat dengan pacarnya, dia mengaku dicium oleh guru ngajinya di pondok tersebut.
"Korban bilang ke pacarnya, 'kok ada perlakuan seperti ini, aku dicium'," ucap Anastasia.
Mendengar curhatan korban membuat pacarnya murka dan tak terima hal tersebut.
Baca juga: UPDATE Kasus Pencabulan Santriwati di Karanganyar : Periksa 9 Saksi, Pimpinan Ponpes Jadi Tersangka
Kemudian, pacar korban meminta korban untuk melaporkan hal tersebut ke orang dewasa.
Awalnya, korban meminta orang tua menjemputnya dari pondok tanpa bilang penyebabnya.
Namun, guru BK di sekolahnya ternyata bisa membuat korban bicara jujur.
"Akhirnya sampailah kabar itu ke guru BK, soalnya korban tidak jujur ke orang tua kenapa ia mau keluar dari pondok," ucap Anastasia.
Sebagai informasi, para santri yang mondok di pondok tersebut bersekolah di SMK umum diluar pondok. (*)
| Kasus Pencabulan Santriwati di Karanganyar, Sidang Ditunda Pekan Depan, Pengajuan Keberatan Terdakwa |
|
|---|
| Sidang Perdana Kasus Pencabulan Santriwati di Karanganyar : Berlangsung Tertutup di PN Karanganyar |
|
|---|
| BREAKING NEWS : Pimpinan Ponpes Terdakwa Pencabulan Santriwati di Karanganyar Jalani Sidang Perdana |
|
|---|
| Pimpinan Ponpes di Karanganyar yang Cabuli Santriwatinya Bakal Jalani Tes Kejiwaan |
|
|---|
| Progres Berkas Kasus Pencabulan Santriwati di Karanganyar : Polda Jateng Segera Kirim ke Kejati |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.