Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Viral

Viral Tabrakan Beruntun di Tol MBZ, Penyebabnya Anggota TNI yang Lawan Arah

Terlihat dalam video di Twitter yang diunggah di akun @bukangitutapi, terdapat sejumlah mobil menepi di tol.

Penulis: Tribun Network | Editor: Hanang Yuwono
Kolase Tribun Jakarta
Kolase ilustrasi anggota TNI dengan foto kecelakaan beruntun di Tol MBZ Bekasi. 

TRIBUNSOLO.COM -Viral di media sosial, sejumlah mobil terlibat kecelakaan beruntun di Jalan Tol Layang Mohammed bin Zayed (MBZ) dari arah Jakarta ke Cikampek, Sabtu (9/9/2023) pagi.

Kecelakaan ini disebut-sebut lantaran ada mobil yang melawan arah.

Terkuak fakta jika pengemudi mobil itu adalah anggota TNI.

Baca juga: Kecelakaan Boyolali : Tak Kuat Menanjak, Truk Hino Muatan Pasir Terguling di Ampel 

Terlihat dalam video di Twitter yang diunggah di akun @bukangitutapi, terdapat sejumlah mobil menepi di tol.

Di belakang deretan mobil yang diduga terlibat kecelakaan itu ada satu kendaraan polisi dan Jasa Marga.

Selain itu, tampak sebuah mobil yang mengalami kerusakan pada sisi belakang kanan.

Video juga merekam sejumlah penumpang mobil yang terlibat kecelakaan berada di luar kendaraannya.

Baca juga: Miliki Trauma Center, RS JIH Solo Menjadi Andalan untuk Penanganan Korban Kecelakaan

dari mereka tampak berdiri dan duduk di tepi jalan tol.

Kepala Induk Patroli Jalan Raya (PJR) Tol Jakarta-Cikampek Kompol Rikky Akmaja menyebut kecelakaan beruntun itu disebabkan mobil yang melawan arah di daerah Cibitung.

"Betul (ada kecelakaan beruntun yang disebabkan mobil lawan arus). Sudah ditangani dan sudah dievakuasi semua," ungkap Rikky kepada Kompas.com, Sabtu.

Polisi juga sudah menangkap pengemudi mobil berinisial GDW karena melawan arah sehingga menyebabkan kecelakaan beruntun di Tol MBZ.

Baca juga: Kecelakaan Maut di Klaten, Pemotor Tewas Terlindas Truk Tronton di Jalan Solo-Jogja 

GDW ternyata seorang anggota TNI.

"Iya, betul (anggota TNI)," ujar Kepala Unit Penegakan Hukum (Kanit Gakkum) Satlantas Polres Metro Bekasi Iptu Carmin saat dikonfirmasi, Sabtu.

Hingga kini Carmin mengaku tidak mengetahui asal satuan anggota TNI itu.

Carmin memastikan jika GDW telah diserahkan ke Kodam Jaya berikut kendaraan yang digunakan saat kecelakaan.

"Satuannya itu masuk ke Kodam Jaya, tapi satuan belum monitor juga saya tadi, cuma masuk Kodam Jaya," kata Carmin.

Baca juga: Kecelakaan Tol Solo-Ngawi : Dahului Truk Gandeng, Truk Buah Ditabrak Bus, Hingga Oleng & Terguling

Carmin menyebut aksi berbahaya yang dilakukan GDW.

Personel TNI itu tiba-tiba berputar balik di jalan tol, lalu melaju ke arah berlawanan.

"Jadi di atas (jalan tol, mobil) putar balik. Jadi melawan arah, gitu," kata Carmin.

Polisi pun hingga kini masih belum tahu alasan GDW berputar balik hingga melaju dengan melawan arah.

Carmin hanya bisa menegaskan kika kasus kecelakaan tersebut telah diserahkan ke Polisi Militer (Pom) TNI.

"Ke Pomdam, (kasusnya) dilimpahkan. Korban-korban (kecelakaan) yang lainnya ada di PJR," ucap Carmin.

(*)

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved