Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Klaten

Kronologi Kebakaran Rumah di Pedan Klaten, Pertama Diketahui Petugas Jimpitan Kampung

Kebakaran di Pedan, Klaten pertama kali diketahui oleh petugas jimpitan setempat.

Penulis: Tri Widodo | Editor: Ryantono Puji Santoso
Istimewa
Proses pemadaman api kebakaran di Dukuh RT 10, RW 05, Desa Jetis Wetan, Kecamatan Pedan, Klaten, ludes terbakar, Rabu (4/10/2023). 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Tri Widodo

TRIBUNSOLO.COM, KLATEN - Kebakaran rumah di Dukuh RT 10 RW 05, Desa Jetis Wetan, Kecamatan Pedan, Klaten pertama diketahui oleh petugas jimpitan kampung setempat, Rabu (4/10/2023).

Warga yang melihat kebakaran itu lalu membangunkan pemilik rumah dan warga sekitar. 

Mereka kemudian melaporkan kejadian ini ke Damkar. 

Enam orang penghuni rumah, yang salah satunya anak usia 5 tahun selamat dalam peristiwa yang terjadi pada pukul 23.03 WIB.

Kabid Damkar, Satpol PP Klaten, Sumino menyebut bangunan yang terbakar luasnya 10 x 20 meter persegi.

Sedangkan untuk kerugiannya masih dilakukan kalkulasi.

"Aset yang diselamatkan juga masih dalam penghitungan," kata Sumino, Kamis (5/10/2023).

Dia menyebut, kebakaran ini diketahui pertama kali oleh Sugeng salah satu warga yang keliling untuk mengambil jimpitan.

Sekira pukul 22.30 WIB, saat mengambil jimpitan dari rumah ke rumah dia melihat nyala api yang sangat besar dari rumah Mulyono (65).

Baca juga: Alokasi Anggaran Bangun Pasar Darurat buat Pedagang Pasar Slogohimo Wonogiri: Dana BTT Rp 600 Juta

Dia pun langsung membangunkan penghuni rumah.

Dia juga membangunkan warga lain.

Astuti salah satu anaknya, yang sedang tidur terbangun langsung keluar menyelamatkan barang-barang dibantu warga.

"Warga langsung berdatangan untuk membantu menyelamatkan barang-barang dan melakukan pemadaman secara manual," jelasnya.

Warga juga melaporkan kebakaran ini ke Damkar Klaten.

Mendapat laporan itu, Damkar langsung meluncur ke lokasi kejadian.

Tiga unit Mobil Damkar, ditambah satu tangki dari BPBD Klaten langsung dikerahkan untuk memadamkan api.

"Api benar-benar padam pada pukul 01.01 WIB. Air yang digunakan untuk memadamkan api ini sebanyak 21 ribu liter," jelasnya. (*)

 

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved