Berita Klaten

Viral Serial Gadis Kretek, Salah Satu Lokasi Syutingnya Ternyata di Los Mbako Klaten

Los Mbako ini diketahui berada di Kabupaten Klaten, tepatnya di Dukuh Karangasem, Desa Karanglo, Kecamatan Klaten Selatan.

TribunSolo.com/Zharfan Muhana
Los mbako di Desa Karanglo, Kecamatan Klaten Selatan, Kabupaten Klaten. 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Zharfan Muhana

TRIBUNSOLO.COM, KLATEN - Viral film Gadis Kretek yang mengangkat tokoh Jeng Yah diperankan oleh Dian Sastrowardoyo dan Soeraja yang diperankan oleh Ario Bayu.

Ternyata salah satu lokasi pengambilan gambarnya berada di los mbako di Kabupaten Klaten.

Serial film itu diangkat dari sebuah novel karangan Ratih Kumala dengan judul yang sama dan diterbitkan pada tahun 2012.

Lokasi pengambilan gambar adegan di los mbako diketahui berada di Kabupaten Klaten, tepatnya di Dukuh Karangasem, Desa Karanglo, Kecamatan Klaten Selatan.

Salah satu warga sekitar, Retno mengatakan setelah film itu tayang los mbako itu kini menjadi spot foto baru.

"Lumayan lah (yang foto-foto), kadang orang naik sepeda banyak yang berhenti disini," ujar Retno saat ditemui TribunSolo.com, Selasa (5/12/2023).

Bahkan, ada pula pengunjung membawa mobil juga datangi los mbako. Hanya sekedar untuk berfoto.

Retno mengatakan pengambilan gambar di lokasi los mbako sendiri dilakukan pada tahun lalu, namun ia lupa kapan bulan pastinya.

"(Syuting) sehari, jalan ditutup. Ada yang mau lewat di stop, di suruh putar balik," kata Retno.

Baca juga: Jadi Pasar Tercanggih Se-Indonesia, Bupati Sri Mulyani Promosikan Pasar Gedhe Klaten ke Masyarakat

Baca juga: BREAKING NEWS : Liburan Nataru 2024, Jalan Tol Solo-Jogja Dibuka Sampai Ceper Klaten

Ia mengingat ketika saat syuting berlangsung, anak Retno yang masih kecil berteriak-teriak.

"Dimarahi, disuruh diem. Lalu diajak sama bapaknya pergi (menjauh dari lokasi syuting), lha mengganggu suaranya masuk," ucapnya.

Syuting sendiri dilakukan hanya dalam waktu satu hari.

"Waktu syuting pagi jam 08.00 WIB, sampai siang jam 14.00 WIB. Satu hari saja," ujarnya.

Dari papan penanda yang terpasang, tertulis kalau los mbako tersebut milik PT. Perkebunan Nusantara X (PTPN).

Sumber: TribunSolo.com
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved