Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Solo

Momen Tahun Baru 2024, Satpol PP Solo Ingatkan Warga Tak Nyalakan Petasan di Kawasan Perkampungan

Warga Solo tidak diperbolehkan menyalakan petasan di tengah perkampungan. Sebab, hal ini mengganggu warga sekitar.

Tribunsolo.com/Ahmad Syarifudin
Kepala Satpol PP Kota Solo Arif Darmawan, di Balai Kota Solo, Selasa (19/12/2023). 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ahmad Syarifudin

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Satpol PP Solo mengingatkan warga soal perayaan tahun baru 2024 nanti. 

Itu agar tidak menyalakan petasan di tengah perkampungan. 

Sebab, hal tersebut bisa mengganggu warga lainnya. 

Apalagi bila di lingkungan tersebut ada anak sakit dan orang lanjut usia. 

“Biasanya laporan masyarakat ada petasan. Arahan kemarin bahwa jangan sampai masyarakat meletuskan petasan. Karena di lingkungan orang tua, anak sakit kita antisipasi,” ungkap Kepala Satpol PP Kota Solo Arif Darmawan saat ditemui di Balai Kota Solo, Selasa (19/12/2023).

Pihaknya akan memusatkan semua penyalaan kembang api dan sejenisnya di tempat terbuka.

Dengan demikian tidak ada yang terganggu.

“Komunitas yang melakukan pesta kembang api dilakukan di pintu terbuka. Jangan sampai di lingkungan kampung bertemu hal seperti itu,” terangnya.

Baca juga: 5 Titik Rawan Kemacetan di Sukoharjo saat Liburan Nataru 2024 : Ada Tugu Kartasura & Pasar Nguter

Pihaknya akan bekerjasama dengan sejumlah instansi terkait untuk menjaga keamanan dan ketertiban di malam pergantian tahun.

“Nanti akan ada apel gelar pasukan. Akan kita keluarkan potensi yang ada. TNI, Polri, Satpol PP, Dishub, pemadam, dan BPBD. Selain patroli di jalan utama kita juga masuk ke wilayah ke lingkungan,” jelasnya.

Patroli akan dilakukan mulai siang hari demi menjaga ketertiban berbagai unsur masyarakat yang terlibat.

“Nanti mulai siang kami antisipasi kawasan Slamet Riyadi biasanya PKL menggelar di situ gepeng dan sebagainya di situ,” terangnya.

Termasuk di lokasi pesta kembang api yang dipusatkan di Balai Kota Solo.

Hal ini dilakukan demi menjaga keamanan di tengah banyaknya kerumunan yang timbul.

“Nanti kita antisipasi dengan menggelar pasukan di situ. Termasuk PAM di lokasi panggung. Termasuk pesta kembang api di Balai Kota Solo,” jelasnya.

(*)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved