Warga Sawahan Ngemplak Terdampak Banjir, PMI Boyolali Salurkan Bantuan Kesehatan dan Logistik

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Zharfan Muhana

TRIBUNSOLO.COM, BOYOLALI - Banjir di wilayah Dukuh Ledok, Desa Sawahan, Kecamatan Ngemplak, Kabupaten Boyolali terjadi pada Kamis (11/1/2024) malam.

Kejadian tersebut mendapat perhatian dari Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Boyolali.

Mereka menyalurkan bantuan pada Jumat (12/1/2024).

"Kami memberikan bantuan kepada masyarakat berupa bantuan sembako, pelayanan kesehatan, serta kegiatan penyemprotan disinfektan," ujar Kepala Bidang Penanggulangan Bencana dan Relawan PMI Kabupaten Boyolali, Dahat Wilarso kepada TribunSolo.com.

Penyemprotan disinfektan dilakukan agar daerah yang terdampak banjir terbebas dari kuman atau penyakit yang terbawa banjir.

Bantuan PMI didapatkan dari bantuan yang berasal dari masyarakat yang terkumpul dalam bulan dana PMI.

Baca juga: PMI Klaten Tumbuhkan Ketrampilan dan Sikap PAUD Hadapi Bencana Lewat Traveling Kepalangmerahan

"Kita himpun (bantuan) di PMI, kemudian kita salurkan kembali ke masyarakat," paparnya.

Bantuan yang disalurkan sendiri ada beberapa macam, diantaranya bantuan kebencanaan, bantuan sosial, juga bantuan kesehatan.

Sebelumnya diberitakan kalau wilayah Dukuh Ledok, Desa Sawahan, Kecamatan Ngemplak, Kabupaten Boyolali pada Kamis (11/1/2024) malam.

Akibat kejadian banjir, warga perumahan sempat mengungsi.

Sebelumnya juga dilakukan evakuasi menggunakan kapal karet oleh tim SAR Boyolali.

Ketua RT 03, Bambang Supriyanto, mengatakan terdapat 42 KK warga desa + 38 KK warga perumahan terdampak banjir, yang merupakan luapan air sungai Grenjeng di belakang pemukiman masyarakat. (*)