Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Dokter Spesialis Anak RS JIH Solo Sebut Picky Eater Berdampak pada Perkembangan Anak

Anak Picky Eater dapat mengganggu tumbuh kembangnya, sehingga orangtua diminta lebih memperhatikan asupan si kecil.

Penulis: Mardon Widiyanto | Editor: Reza Dwi Wijayanti
Dok.TribunSolo
Dokter Spesialis Anak RS JIH Solo Sebut Picky Eater Berdampak pada Perkembangan Anak 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Apabila Picky Eater tidak segera ditangani dengan tepat akan mengakibatkan beberapa masalah.

Kondisi tersebut pun dapat mengganggu tumbuh kembang anak.

Sehingga orangtua wajib memperhatikan asupan gizi pada anak agar anak terhindar atau terlepas dari Picky Eater.

Baca juga: Cara Cegah Anak Picky Eater, Dokter Spesialis Anak RS JIH Solo Bagikan Tipsnya

Dokter spesialis anak di RS JIH Solo dr. Debby Andina Landiasari Sp A mengatakan, anak yang masih suka pilih-pilih makanan yang dikonsumsi bisa menyebabkan kekurangan gizi.

"Pilih-pilih makanan, bisa menyebabkan dua poin, kekurangan gizi dan obesitas atau kelebihan berat badan," ujar Debby.

Ilustrasi Anak Picky Eater.
Ilustrasi Anak Picky Eater. (TRIBUN JATENG/Hermawan Handaka.)

Lebih lanjut, ia mengatakan, anak-anak yang terkena Picky Eater biasannya akan memilih makan-makanan yang banyak yang mengandung gula dan lemak.

Hal inilah yang memicu anak akan mengalami obesitas.

Apabila Picky Eater tidak kunjung diatasi juga akan memunculkan penyakit-penyakit dalam tubuh anak.

"Anak-anak cendrung memilih makan yang manis dan lemak, hal ini merupakan bisa dampak dari Picky Eater," ucap dia.

Dia mengungkap gangguan makan Picky Eater bisa terjadi pada saat pemberian MPASI ke anaknya di usia 6 bulan.

Debby menyampaikan beragam cara dapat dilakukan orangtua untuk mengantisipasi anaknya terhindar dari Picky Eater.

Baca juga: Tanda Anak Picky Eater, Dokter RS JIH Solo Ungkap Penyebabnya

Seperti mengenalkan makanan sejak awal bisa dengan porsi kecil dahulu, selalu kenalkan makanan itu 10-15 kali.

"Penyebab terjadi Picky Eater bisa terjadi sejak usia 6 bulan, entah pemberian MPASI yang kurang bervariasi, ada riwayat trauma makan, orangtua memilihkan makan-makanan tertentu dengan alasan adanya alergi. Kemudian jadwal makan yang tidak teratur," ucap Debby.

"Selain itu makan bersama dengan orang tua, pengasuh maupun saudarannya. anak itu peniru, sehingga apabila makan bersama, ia akan tertarik dan ikut makan. jangan pernah paksa anak untuk makan," tandasnya. (*/adv)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved