Seribu Pelajar Sukoharjo Full Senyum, Dapat Bantuan Program Indonesia Pintar dari Jokowi Langsung

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Tri Widodo

TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO - Suasana GOR Bung Karno Sukoharjo dipenuhi oleh senyum dari para pelajar, Kamis (1/2/204).

Seribu pelajar mulai dari SD, SMP dan SMP memenuhi GOR yang diresmikan Ketua DPR RI Puan Maharani itu untuk menerima langsung bantuan Program Indonesia Pintar (PIP).

Bagaimana tak ceria? Selain dibagikan sendiri oleh Presiden RI Joko Widodo (Jokowi), nilai bantuannya juga lumayan.

Untuk pelajar SD mendapatkan bantuan sebesar Rp 450 ribu dan tingkat SMP Rp 750 ribu.

Bahkan untuk pelajar SMA/K naik menjadi Rp 1,8 juta.

Secara simbolis, Jokowi menyerahkan PIP di GOR Bung Karno, Sukoharjo.

Dalam penyerahkan itu, Jokowi didampingi ibu negara Iriana Jokowi, Sekjen Kemendikbud Ristek Suharti, PJ Gubernur Jateng Nana Sudjana, dan Bupati Sukoharjo Etik Suryani.

Rajid, salah satu siswa yang mendapat PIP, mengaku senang dengan PIP yang dia terima sejak kelas 4 SD sampai sekarang kelas 11 SMA.

Sementara itu, Jokowi dalam sambutannya menyebut jika PIP ini sudah 10 tahun.

Sampai saat ini bantuan PIP ini sudah menyasar 18,6 juta siswa di Indonesia.

Baca juga: Jokowi Tak Janji Bantuan Pangan Berlanjut Setelah Juni 2024, Kondisi APBN Jadi Penentu

Baca juga: Blusukan untuk Cek Harga Bahan Pokok di Pasar Kota Wonogiri, Jokowi : Harga Beras Perlu Diintervensi

Meski PIP menyasar pelajar SD-SMA, Jokowi mengatakan untuk jenjang perguruan tinggi, pemerintah menyiapkan KIP Kuliah.

Nominal KIP Kuliah menyesuaikan program studi yang diambil, namun nominalnya maksimal Rp 8 juta.

Sejauh ini, mahasiswa yang terdaftar KIP Kuliah sebanyak 900 ribu lebih di seluruh tanah air.

"Kalau anak-anak semangat belajar tinggi, nilainya bagus. Untuk kuliah pemerintah telah menyiapkan KIP kuliah yang kurang lebih angkanya bantuannya Rp 8 juta," jelasnya.

Sekjen Kemendikbud Ristek Suharti menambahkan, program KIP di Sukoharjo yang hadir dalam acara itu berjumlah 1000 pelajar.

"Terdiri dari 400 pelajar SD, 300 SMP, 150 Pelajar SMA, dan 150 pelajar SMK yang sudah ditetapkan sebagai penerima PIP tahun 2024," kata Suharti.

Dalam 10 tahun perjalanan PIP, sejumlah pengutan dilakukan, agar terus bisa dimanfaatkan masyarakat untuk meningkatkan partisipasi pendidikan dari anak keluarga tidak mampu.

Bahkan untuk tahun 2024 ini, penerima PIP ditingkatkan dari 18,1 juta menjadi 18,7 penerima.

Adapun kenaikan penerimaan PIP dijenjang SMA/K, dari Rp 1 juta menjadi Rp 1,8 juta.