Kunci Jawaban
Kunci Jawaban Bahasa Inggris Kelas 8 SMP Kurikulum Merdeka: Halaman 113-116
Work with a classmate. What can you tell about the characters' traits or behavior and feelings in the following pictures?
Penulis: Tribun Network | Editor: Rifatun Nadhiroh
TRIBUNSOLO.COM - Kunci jawaban pelajaran Bahasa Inggris Kelas 8 SMP Halaman 113-116 Kurikulum Merdeka:
A Section 3-Language Focus
Unit 3. Kindness and Friendship
a. Work with a classmate. What can you tell about the characters' traits or behavior and feelings in the following pictures? Use past tense forms of 'to be' or 'feel'/ 'become' with an Adjective.
Baca juga: Kunci Jawaban Bahasa Inggris Kelas 8 SMP Kurikulum Merdeka: Halaman 188, 189
Answer:
1) The two grown-up chickens were mean.
- The Ugly Duckling felt sad.
2) The cow was rude.
- The Ugly Duckling felt heartbroken.
3) - The Ugly Duckling was sad
- The dog was fierce.
4) The ugly duckling was surprised.
5) - The white swans were honest.
- The Ugly Duckling was shy.
6) The white swans and the ugly Duckling were happy.
7) - The monkey was arrogant.
- The Elephant became sad.
8) - The tiger was ferocious.
- The elephant became brave.
b. Look at the Ugly Duckling story Parts 1 to 3 again. Circle or highlight all adjectives that show or express the characters' trait or behavior in the story. Use a blue pen.
Baca juga: Kunci Jawaban Bahasa Inggris Kelas 8 SMP Kurikulum Merdeka: Halaman 188, 189
Answer:
Politely, shame, sad, scared, heartbroken, nicely, rude, nervous, surprised and happily.
Chapter 2 Kindness Begins With Me
Pada bab ini, siswa belajar mengekspresikan tentang perasaan, sifat dan perilaku karakter dalam cerita.
Karakter dalam cerita-cerita tersebut adalah berbagai macam binatang, jadi ceritanya tidak nyata atau imajinatif atau cerita rakyat.
(In this chapter, students learn to express the feelings, traits and behaviors of the characters in the stories. The characters in the stories are various animals, so the stories are not real or imagined or imaginative).
Some vocabulary in this chapter:
begin (base form)/began (past form): mulai
hatch (base form)/hatched (past form): menetas
shake (base form)/shook (past form): menggoyangkan
wait (base form)/waited (past form): menunggu
wobble (base form)/wobbled (past form): berjalan gemetar dan
tidak stabil
wings: sayap
shy: malu-malu
warm: hangat
gracefully: dengan anggunnya
once upon a time: pada suatu hari
at last: akhirnya
calm (base form)/calmed (past form): menenangkan
hear (base form)/heard (past form): mendengar
paddle (base form)/paddled (past form): mendayung
brave: berani
different: berbeda
mean: jahat
nice: baik
pleased: senang
rude: kasar
sad: sedih
ugly: buruk rupa
weak: lemah
proudly: dengan bangga
slowly: secara perlahan
suddenly: tiba-tiba
timidly: takut
the last spot: tempat terakhir
river: sungai
in chorus: berbicara bersamaan
Pada teks cerita kita menggunakan kata kerja bentuk lampau untuk membicarakan kejadian di masa lampau dalam sebuah cerita. Kita menggunakan kata kerja ini untuk:
Menciptakan tindakan (shake – shook): The yellow ducklings shook their wings.
Menunjukkan proses berpikir (think – thought): A Mother Duck thought about her eggs.
Mengidentifikasi sesuatu dengan indera kita (see – saw): The Mother Duck saw i’ve yellow ducklings.
Mengungkapkan sesuatu (say – said): “You are all so cute!”, said the Mother Duck.
Menghubungkan informasi (is/am/are – was/were): The Ugly Duckling was gray and shy.
Sebuah cerita berisi hubungan antar karakter. Salah satu cara untuk menunjukkan hubungan tersebut adalah dengan menggunakan ekspresi seperti pleased’, ‘angry’, ‘worried’, and ‘sorry’.
Ekspresi ini juga disebut Kata Sifat. Kata sifat mengekspresikan perasaan karakter dalam dunia cerita. Menggunakan kata sifat dapat membantu pembaca dapat mengetahui lebih banyak tentang
perasaan karakter dalam cerita. Sebagai contoh, kata sifat menunjukkan bahwa Induk Bebek merasa khawatir atau Si Itik Buruk Rupa sedih.
Kata sifat dapat muncul setelah kata ‘menjadi’. Kata sifat muncul setelah kata kerja lampau bentuk lampau dari ‘to be’, ‘was’ dan ‘were’ karena kita lebih sering menggunakan bentuk lampau dalam menceritakan sebuah cerita.
Lihatlah contoh berikut ini:
The Ugly Duckling was sad. Nobody wanted to be his friend
(showing the Ugly Duckling’s feeling sad).
The yellow ducklings were not happy to see the Ugly Duckling
(showing the yellow ducklings’ feeling unhappy).
Selain mengekspresikan perasaan karakter, kata sifat seperti “shy”, “mean”. “honest”, “friendly” or “rude” dapat menggambarkan sifat dan perilaku karakter dan perilaku.
Kata Sifat ini membantu pembaca memahami lebih banyak tentang mereka. Contoh:
Braveness (“brave”, “shy”, “ferocious”)
Capacity (“clever”, “foolish”)
Morality (“honest”, “kind”, “friendly”, “cruel”, “rude”, “sly”, “arrogant”).
Catatan :
Pada kunci jawaban Bahasa Inggris Kelas 8 SMP yang ada di artikel ini belum pasti kebenarannya dan hanya merupakan referensi.
Simaklah kunci jawaban lainnya di berbagai sumber yang terpercaya guna menambah wawasan dan edukasi siswa.
(*)
Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 10 Halaman 140: Membahas Tentang Kalimat Perbaikan |
![]() |
---|
Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 10 SMA Kurikulum Merdeka, Halaman 206 Sampai 207 |
![]() |
---|
Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Semester 2 Kelas 11 Halaman 134, Membahas Tentang Membuat Cerpen |
![]() |
---|
Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 11 SMA Halaman 136 : Cerdas Cergas Berbahasa dan Bersastra |
![]() |
---|
Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 10 SMA Halaman 177, Membahas Biografi Tokoh Inspiratif |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.