Ada yang Masih Mahasiswa, Pasangan Kumpul Kebo Kena Razia Operasi Pekat di Hotel Jelang Ramadan

TRIBUNSOLO.COM - Menjelang ramadan, polisi di Kota Semarang melaksanakan operasi pekat (penyakit masyarakat) mulai tanggal 6 Maret 2024 dan berjalan selama 20 hari.

Jelang ramadan, ada 3 pasangan tidak sah yang terjaring dalam operasi tersebut.

Kanit Reskrim Polsek Semarang Timur Ipda Bunawi mengatakan, tiga pasangan tak sah tersebut ada berstatus sebagai mahasiswa dan ada juga yang sudah berkeluarga.

Baca juga: Siang-siang Mesum di Taman, Pasangan di Malang Langsung Dapat Pembinaan Petugas Satpol PP

"Yang dua pasang anak muda, mahasiswa. Yang satu pasang itu, salah satunya sudah berkeluarga," ujar Ipda Bunawi.

Operasi Pekat, lanjutnya, dilakukan secara serentak oleh Polrestabes Semarang.

Ada beberapa sasaran dalam operasi tersebut, seperti tempat prostitusi, tempat miras, dan premanisme. 

"Kalau kemarin kita acak," katanya lagi.

Tiga pasangan tak sah tersebut telah dilakukan pembinaan dan diminta membuat surat pernyataan tak melakukan perbuatan yang sama. 

"Kita lakukan pembinaan karena mereka semuanya tidak di bawah umur," imbuh Ipda Bunawi.

Baca juga: Miris, 5 ABG di Tulungagung Tepergok Mesum di Masjid, Ada yang Berstatus Kakak Adik

Pihaknya meminta kepada masyarakat agar mematuhi hukum yang berlaku.

Bunawi akan melakukan tindakan jika ada yang melakukan pelanggaran. 

"Kalau ada pelanggaran, jelas kita tindak," pungkasnya.

(*)