Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Klaten

Keunikan Rest Area Tol Solo-Jogja di Klaten, Terbelah Jalan Kabupaten di Desa Manjungan

Ada keunikan dari rest area Tol Solo-Yogyakarta yang ada di wilayah Kabupaten Klaten, tepatnya di Desa Manjungan, Kecamatan Ngawen, Kabupaten Klaten.

Penulis: Zharfan Muhana | Editor: Adi Surya Samodra
TribunSolo.com / Zharfan Muhana
Rest area yang terbelah jalan kabupaten Manjungan-Karangwuni. Terlihat pengerjaan masih melakukan pemerataan tanah. 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Zharfan Muhana

TRIBUNSOLO.COM, KLATEN - Ada keunikan dari rest area Tol Solo-Yogyakarta yang ada di wilayah Kabupaten Klaten, tepatnya di Desa Manjungan, Kecamatan Ngawen, Kabupaten Klaten.

Bagaimana tidak, res area tersebut terbelah jalan kabupaten yang ada di desa tersebut. 

General Manager Lahan dan Utilitas PT Jogjasolo Marga Makmur (JMM), Muhammad Amin membenarkan adanya rest area yang terbelah itu.

"Iya benar (ada rest area terbelah)," ujar Amin, Rabu (13/3/2024).

Amin mengungkapkan hal itu terjadi, karena sebelumnya telah ditentukan di lokasi tersebut oleh antara pihaknya dengan pemerintah Kabupaten.

Baca juga: Jadwal Imsakiyah Klaten Rabu 13 Maret 2024, Lengkap dengan Jadwal Waktu Salatnya

Baca juga: Ada Proyek Pelebaran Jembatan Trasan, Jalan Kepoh-Juwiring Klaten Dialihkan ke Karang

"Sudah ditentukan seperti itu, dan jalan Pemkab tidak boleh digeser," paparnya.

Direktur Teknik PT JMM, Pristi Wahyono mengatakan dalam pemberitaan sebelumnya Oktober 2021, mengatakan hal tersebut berdasarkan hasil diskusi dan arahan dari Pemerintah Kabupaten Klaten.

"Kami sepakat dengan alternatif yang menjadi pilihan dari Pemda, namun kami meminta waktu untuk konsultasi dengan Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) selaku regulator jalan tol," kata Pristi.

Lokasi rest area sendiri, di katakan olehnya memiliki luas 8 hektar persegi. Dan terpisah oleh  jalan Kabupaten Desa Manjungan menuju Karangwuni.

Dari pantauan TribunSolo.com, para pekerja masih mengebut pekerjaan mereka. Terlihat antrian kendaraan truk angkut urug mengantri, dan alat berat masih beraktifitas.

(*)

 

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved