Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Info Sukoharjo

Pemkab Sukoharjo Sidak Pasar, Antisipasi Kelangkaan Bahan Pangan Pokok saat Ramadan 2024

Pemkab Sukoharjo memantau distribusi bahan kebutuhan pokok masyarakat selama puasa Ramadan.

Penulis: Anang Maruf Bagus Yuniar | Editor: Adi Surya Samodra
TribunSolo.com / Anang Ma'ruf
Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan (Diskopumdag) pantau pasar Tradisional Ir Soekarno Sukoharjo 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Anang Ma'ruf

TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO - Pemkab Sukoharjo, melalui Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan (Diskopumdag) memantau distribusi bahan kebutuhan pokok masyarakat selama puasa Ramadan.

Pemantauan itu dilakukan sebagai antisipasi pelanggaran terjadinya penimbunan barang.

Mengingat kelangkaan barang dan kenaikan harga selama puasa hingga jelang lebaran idul Fitri mendatang.

Penindakan diharapkan bisa memberi efek jera kepada pelaku pelanggaran.

Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan (Diskopumdag) Sukoharjo Iwan Setiyono mengaku Pemkab Sukoharjo telah melakukan berbagai upaya untuk penyediaan bahan kebutuhan pokok pangan pada hari puasa Ramadan.

Baca juga: Pemkab Sukoharjo Atur Jam Kerja ASN dan PNS Selama Bulan Ramadan, Masuk Pukul 8 Pagi

"Langkah tersebut juga dilakukan dengan melibatkan langsung petani di Kabupaten Sukoharjo," ucap Iwan saat ditemui TribunSolo.com, di Pasar Ir Soekarno, Sukoharjo, Rabu (13/3/2024).

Pemantauan stok barang ini juga diharapkan mampu memenuhi kebutuhan masyarakat.

Namun demikian, pada kenyataanya sejumlah stok barang bahan kebutuhan pangan ternyata masih kurang.

Di sisi lain, harga juga mengalami kenaikan pada sejumlah bahan pokok pangan seperti beras dan daging ayam.

Karena tingginya permintaan masyarakat saat puasa Ramadan sekarang.

Baca juga: Bupati Sukoharjo Salat Tarawih Perdana di Pendopo Graha Satya Praja, Bakal Gelar Tarawih Keliling

"Dari penyediaan bahan pokok dan pengendalian harga sudah dilakukan bersama, Sedangkan dari distribusi kami minta Satgas Pangan membantu pengawasan untuk meminimalisir pelanggaran seperti penimbunan barang," terangnya.

Dari hasil pantauan itu, Diskopomdag tidak menemukan pelanggaran.

Namun, setidaknya petugas bisa meminimalisir pelanggaran tersebut.

Selain itu, Diskopumdag Sukoharjo pada awal puasa Ramadan sudah melakukan pemantauan stok dan harga kebutuhan pokok pangan disemua pasar tradisional.

Petugas juga diterjunkan di perbelanjaan modern.

Khusus di pasar tradisional pada awal puasa Ramadan ini akan terjadi lonjakan jumlah pembeli.

"Jumlah pengunjung atau pembeli di pasar tradisional dan termasuk beberapa perbelanjaan modern meningkat bersamaan dengan awal puasa Ramadan,". Tandasnya.

(*/Adv)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved