Berita Nasional

Prabowo Puji Presiden Jokowi Sosok yang Ikhlas, Bantu Komunikasi dengan Menteri Usai Menang Pilpres

Dalam pidatonya, Prabowo menyebut Jokowi adalah pemimpin yang ikhlas. Begini alasan presiden terpilih.

Penulis: Tribun Network | Editor: Hanang Yuwono
BPMI/Muchlis Jr
Presiden Jokowi didampingi Menteri Pertahanan Prabowo Subianto meninjau Indo Defence 2022. 

TRIBUNSOLO.COM, JAKARTA - Presiden terpilih 2024-2029 Prabowo Subianto hadir dalam acaraBimtek dan Rakornas Partai Amanat Nasional (PAN), Kamis (9/5/2024) malam.

Prabowo kembali melemparkan pujiannya untuk Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Dalam pidatonya, Prabowo menyebut Jokowi adalah pemimpin yang ikhlas.

Baca juga: Rumor Kader PAN yang Bakal Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran, Dibahas dalam Rakornas Malam Ini?

Menurut Prabowo, Jokowi tidak ragu membantunya meski pernah menjadi rival pada Pilpres 2014 dan 2019.

Adapun dalam acara ini, turut hadir caleg terpilih dan calon kepala daerah di JW Luwansa, Jakarta Selatan, Kamis (9/5/2024) malam.

Tujuannya adalah untuk mengkonsolidasikan dan mensinergikan semua kekuatan politik untuk pemenangan Pilkada.

"Saya berterima kasih sama Pak Jokowi, beliau benar-benar pemimpin yang ikhlas. Beliau membantu saya," ucapnya.

Baca juga: Tanggapi Ucapan Hasto, Presiden Jokowi Tak Ambil Pusing Fotonya Dicopot di Sejumlah Kantor PDIP

Prabowo lantas mengapresiasi bantuan yang diberikan Jokowi kepadanya.

Jokowi kata dia, sudah memerintahkan para menteri memberi data untuk membantu tugas Prabowo di pemerintahan mendatang.

Prabowo mengatakan Jokowi juga memberi masukan agar dirinya memperkenalkan diri ke pemimpin-pemimpin dunia.

"Beliau menyuruh semua menteri memberi data kepada saya. Beliau malah perintahkan saya, 'Kau berangkat ke sini. Kau berangkat ke situ. Kau perkenalkan diri kepada pemimpin ini, perkenalkan diri kepada pemimpin itu'," kata Prabowo menirukan arahan Jokowi kepadanya.

Dia juga diingatkan Jokowi soal investasi dari negara lain sangat diperlukan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi.

"Kita butuh investasi, karena kita butuh pertumbuhan. Kita butuh pertumbuhan karena kita butuh pabrik-pabrik ada di Indonesia yang banyak. Kita butuh pabrik-pabrik karena kita butuh menciptakan lapangan kerja yang terhormat bagi rakyat kita," kata Prabowo.

"Saya bekerja terus hampir setiap hari. Belajar masalah, belajar masalah ini itu," ujarnya.

(*)

 

Sumber: Tribunnews.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved