Viral
6 Fakta ASN Tewas Usai Suntik Filler Payudara di Sleman, Salon Kecantikan Baru Pertama Melakukan
Kisah pilu dialami PK (27) seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) yang meninggal dunia setelah melakukan suntik filler payudara.
Penulis: Tribun Network | Editor: Naufal Hanif Putra Aji
TRIBUNSOLO.COM - Kisah pilu dialami PK (27) seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) yang meninggal dunia setelah melakukan suntik filler payudara.
Diketahui kejadian tersebut terjadi di sebuah salon kecantikan di wilayah Tambakbayan, Caturtunggal, Depok, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Sabtu (25/5/2024).
Baca juga: Sekda Klaten Ambil Formulir Penjaringan Bacabup-Bacawabup di PDIP, Jadi Calon Unsur ASN
Sebelum kejadian, terjadi kesepakatan antara korban dan pemilik salon untuk disuntik 500 cc.
Namun ketika suntikan menuju 200 cc, korban meninggal dunia.
"Pas dilakukan penyuntikan 100 cc yang pertama, itu posisi korban masih normal. Kemudian disuntik 100 cc kedua baru (korban) kejang-kejang," kata Kasat Reskrim Polresta Sleman, AKP Riski Adrian, di Mapolresta Sleman, Rabu (29/5/2024), dilansir TribunJogja.com.
Berikut fakta-fakta kejadian tersebut yang dirangkum TribunSolo.com.
1. Kronologi Kejadian
Dilansir dari TribunJogja, Kapolsek Depok Barat, Kompol Tri Hartanto, sebelumnya menceritakan kronologi kejadian ini.
Pada Sabtu (25/5/2024) sekitar pukul 12.00 siang, korban datang ke salon sendirian mengendarai sepeda motor matic.
Tujuan korban ke salon untuk melakukan perawatan dan sudah janjian dengan pemilik salon sehari sebelumnya.
Sesampainya di salon, dilakukan tindakan praktik oleh karyawan dengan cara disuntik filler. Setelah selesai karyawan pergi menuju Klaten.
"Pukul 14:30 WIB (setelah tindakan) korban mengeluh pusing dan merasa asam lambung, badan gemetar dan muntah-muntah," kata Tri.
Namun, karena korban merasa sakit, pukul 17.00 WIB dirinya dibawa ke rumah sakit oleh istri pemilik salon menggunakan taksi online.
Korban kemudian dinyatakan meninggal dunia pada 17.30 WIB.
"Karena pihak keluarga merasa janggal dengan kematian korban, selanjutnya melaporkan kejadian tersebut ke polisi," terangnya.
Viral Video Wali Kota Solo Respati Ardi Minta Warga yang Tak Pernah Srawung Dilaporkan ke RT |
![]() |
---|
Kisah Haru dan Inspiratif Tukang Sepuh Emas di Solo Kuliahkan 2 Anaknya di ITB, Didatangi Rektor |
![]() |
---|
Sosok Sudewo Bupati Pati Viral Naikkan PBB 250 Persen: Lulusan UNS, Pernah Nyalon Bupati Karanganyar |
![]() |
---|
Viral di Solo, Beredar Unggahan Tanah Nganggur 2 Tahun Bakal Disita Negara, Cek Faktanya |
![]() |
---|
Setelah Terima SK PPPK, Puluhan Guru di Sejumlah Daerah Izin Gugat Cerai Suami, Termasuk di Wonogiri |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.