Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Pilkada Wonogiri 2024

Koalisi Gemuk Tanpa PDIP di Wonogiri Jateng Resmi Terbentuk, Siapa Calon yang Bakal Diusung?

Koalisi raksasa ini terdiri dari parpol yang memperoleh kursi DPRD Wonogiri pada Pileg Februari lalu maupun parpol non parlemen.

Penulis: Erlangga Bima Sakti | Editor: Hanang Yuwono
TRIBUNSOLO.COM/ERLANGGA BIMA SAKTI
Deklarasi koalisi Perubahan Untuk Maju (PUMA) yang terisi 17 partai politik di Wonogiri. 

Laporan Wartawan TribunSolo, Erlangga Bima Sakti

TRIBUNSOLO.COM, WONOGIRI - Sebanyak 17 partai politik (parpol) di Wonogiri membentuk koalisi gemuk untuk kontestasi Pilkada Wonogiri 2024, Jumat (5/7/2024) di Joglo Puri Kamulyan Wonogiri, Jawa Tengah.

17 parpol itu sepakat membentuk Koalisi Perubahan Untuk Maju (PUMA).

Koalisi raksasa ini terdiri dari parpol yang memperoleh kursi DPRD Wonogiri pada Pileg Februari lalu maupun parpol non parlemen.

Baca juga: Tak Ada PDIP di Koalisi PUMA Wonogiri Jateng untuk Pilkada 2024, Tak Diajak atau Ogah Gabung?

Ketua Koalisi PUMA, Bondan Sejiwan Bomo Aji, menyebut jika deklarasi yang digelar hari ini hanya deklarasi untik berkoalisi dan belum mendeklarasikan siapa calon yang diusung.

"Akan secepat mungkin kita sampaikan (calon). Namun kita juga tidak akan kesusu. Kembali lagi, proses setelah ini adalah musyawarah untuk mufakat. Baik parpol dan calon bakal duduk bersama," jelasnya.

Seperti diketahui, sejumlah parpol yang tergabung dalam koalisi itu, sebelum deklarasi koalisi digelar, mereka sudah membuka penjaringan cabup dan cawabup di masing-masing parpol.

Bondan memastikan calon yang sudah mendaftarkan diri di sejumlah parpol itu tetap mendaftar lewat jalur parpol yang didaftari. 

Baca juga: DAFTAR 17 Parpol yang Gagas Koalisi Besar untuk Pilkada Wonogiri 2024 Jateng, Keroyok PDIP?

Parpol dalam koalisi PUMA itu menurutnya akan duduk bersama memusyawarahkan dan calon berpotensi yang akan dijagokan sebagai cabup maupun cawabup Wonogiri.

"Terkait dengan calon akan kita musyawarahkan untuk mufakat, bagaimana kita bisa menemukan komposisi yang paling tepat untuk memenangkan koalisi kami," kata Bondan.

Dirinya optimistis koalisi akan mencapai mufakat untuk memastikan siapa calon yang akan diusung, seperti sebelumnya parpol itu sepakat untuk membentuk koalisi PUMA.

Di sisi lain, saat disinggung soal rekomendasi koalisi dari pimpinan partai di tingkat pusat, pihaknya menyadari bahwa keputusan rekomendasi paslon nantinya tetap ada di tangan pimpinan pusat partai. 

Menurut dia, organ politik tak lepas dari sinkronisasi parpol yang berada di tingkat daerah dan maupun pusat.

"Saat ini, kami menyuguhkan apa implementasi yang ada di Wonogiri. Rekomendasi, perjuangan bersama. Saat ada komitmen paslon dimunculkan dari PUMA, maka pimpinan partai disini akan memperjuangkan di tingkat pusat karena sudah ada komitmen bersama," jelasnya.

(*)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved