Berita Karanganyar
5 Fakta Bus Terguling di Jalan Kemuning-Jenawi Karanganyar Jateng : Rombongan Emak-emak Mau Healing
Bus pariwisata Mozart Travel dengan nopol AD 1251 KC terguling di jalan Kemuning - Jenawi, Ngargoyoso, Kabupaten Karanganyar.
Penulis: Mardon Widiyanto | Editor: Vincentius Jyestha Candraditya
"Ketika bus mundur, saya antemke tebing, soalnya kalau tidak dihantamkan tebing, bisa masuk jurang," ujar dia.
Ia mengaku, tidak terlambat dalam memindahkan gigi.
Dia menuturkan, dirinya sudah memahami medan karena sering ia lewati.
"Saya tidak telat ngoper, saya dari bawah sudah antisipasi karena saya tidak sekali dua kali naik ke sini jadi di sini sudah 5 kali," ujar dia.
"Bus sudah aku tahan, namun dibelakang ada mobil, saya berikan jalan mobil yang dibelakang dan saya mundur pelan-pelan, Mobil itu posisi nampak jalan maju sama mundur, rem tidak sama," pungkas dia.
Setelah kejadian tersebut, personel Polisi di lingkungan Polres Karanganyar bersama-sama relawan dan warga sekitar bergotong royong mengevakuasi bus yang terguling itu.
Proses evakuasi bus itu dengan dibantu mobil Transformer dari Polres Karanganyar.
Camat Sidoharjo, Kabupaten Sragen, Dwi Cahyono mengungkap kondisi korban kecelakaan bus pariwisata yang terguling di Jalan Ngargoyoso menuju Jenawi, di Desa Kemuning, Kecamatan Ngargoyoso, Kabupaten Karanganyar, Rabu (10/7/2024) siang.
Ia mengungkap rombongan korban yang ada di dalam bus pariwisata tersebut merupakan kelompok ibu-ibu PKK yang tergabung dalam Pokja 3 Kecamatan Sidoharjo dari bebeapa desa.
Rombongan yang berjumlah 25 orang tersebut, berangkat dari Kabupaten Sragen sekira pukul 10.00 WIB.
Kemudian, ketika hendak menuju objek wisata Jembatan Kaca Kemuning, bus tidak kuat menanjak.
Lalu, bus tersebut mundur dan menabrak tebing, hingga membuat bus terguling.
Baca juga: Penyebab Rumah Kebakaran di Desa Ngarum Sragen Jateng, Kerugian Ditaksir Capai Rp 150 Juta
Bersyukur, 25 penumpang bus pariwisata tersebut dalam kondisi selamat, meski ada beberapa orang yang mengalami luka-luka.
"Alhamdulillah dari 25 orang itu semua selamat, yang mendapatkan perawatan lanjutan ada 5 orang, yang dua orang dijahit sedikit karena terkena pecahan kaca," katanya saat dihubungi TribunSolo.com, Rabu (10/7/2024).
"Ada satu penumpang yang dibawa ambulans menuju RS PKU Masaran, karena tangannya bengkak, biar tahu kenapa, makanya dirujuk ke rumah sakit, selain itu, penumpang dalam kondisi sehat," sambungnya.
Dwi menyebut usai kejadian tersebut, para penumpang langsung dijemput keluarga untuk dibawa pulang ke Kabupaten Sragen.
"Tadi untuk kepulangan ke Sragen semua sudah dijemput pakai kendaraan keluarga, ada yang dijemput mobil kantor, semua sudah kembali dari Kemuning ke rumah masing-masing," pungkasnya.
(*)
Meski Baru Menjabat, Bupati dan Wabup Karanganyar Tak Open House Saat Momen Lebaran: Terkendala Dana |
![]() |
---|
Pembangunan Bendungan Jlantah Karanganyar Akibatkan Hilangkan Satu Dusun |
![]() |
---|
Bikin Kaya Mendadak Warga Karanganyar, Bendungan Jlantah Ini Belum Rampung Dibangun, Kapan Selesai? |
![]() |
---|
Begini Proses Pembangunan Bendungan Jlantah yang Buat Warga Karanganyar Jadi Kaya Mendadak |
![]() |
---|
Dapat Ganti Rugi Proyek Waduk Jlantah Karanganyar, Warga Pakai Uangnya untuk Beli Mobil |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.