Target Teguh Prakosa Setelah Gantikan Posisi Gibran Jabat Wali Kota Solo Jateng, Fokus Soal PAD

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ahmad Syarifudin

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Wakil Wali Kota Solo Teguh Prakosa resmi menjadi Wali Kota Solo menyusul mundurnya Gibran Rakabuming Raka.

Teguh pun yakin bisa meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang menjadi salah satu kritik DPRD Surakarta di tahun sebelumnya.

Harapannya kedepan bisa memenuhi target harapan badan anggaran sekaligus Pemkot.

"Kami ingin targetnya terpenuhi bahkan melampaui," kata dia. 

Target pendapatan asli daerah (PAD) Kota Solo 2023 senilai Rp782,497 miliar hanya terealisasi sekitar Rp632,05 miliar.

Selisih antara target dan realisasi PAD 2023 lebih kurang Rp150,4 miliar.

Di sisi lain, bila dibandingkan realisasi PAD Solo 2022, realisasi PAD Solo 2023 lebih rendah.

Sebab realisasi PAD Solo 2022 di angka Rp647,440 miliar.

Baca juga: Catat! Jadwal Pelantikan Teguh Prakosa jadi Wali Kota Solo Definitif Gantikan Gibran yang Mundur

Padahal, event di Kota Solo dari skala nasional hingga internasional membanjiri Kota Solo.

Namun banyaknya event ternyata tidak seiring dengan meningkatnya PAD seperti yang ditargetkan.

“Setelah itu kan ada review. Ada evaluasi. Terutama pendapatan. Karena tidak linear dengan apa yang kita bangun dengan yang kita lakukan event-event,” ucap Teguh.

Menurutnya, hal ini menjadi sorotan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).

Sejumlah potensi dianggap belum dimaksimalkan sehingga membuat PAD tak sesuai harapan.

“Dan itu bagian dari teman-teman BPK rekomendasi. Potensi-potensi yang direkomendasikan oleh BPK bahwa ini ada potensi belum maksimal,” tuturnya.