Info Sukoharjo
Hadiri Pengajian Tabligh Akbar di Desa Parangjoro, Bupati Sukoharjo Cerita Perjuangan Nabi Muhammad
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Etik Suryani menyampaikan pentingnya mempererat tali silaturahmi dan menjaga kebersamaan di tengah masyarakat.
Penulis: Anang Maruf Bagus Yuniar | Editor: Vincentius Jyestha Candraditya
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Anang Ma'ruf
TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO - Bupati Sukoharjo, Etik Suryani menyempatkan waktu untuk datang pengajian bersama warga dalam pengajian tabligh akbar peringatan Tahun Baru Islam 1446 Hijriyah, di Masjid Jami’ Al-Hidayah Desa Parangjoro Kecamatan Grogol, Senin (22/7/2024).
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Etik Suryani menyampaikan pentingnya mempererat tali silaturahmi dan menjaga kebersamaan di tengah masyarakat.
"Peringatan Tahun Baru Islam ini merupakan momentum yang tepat untuk kita semua memperkuat iman dan taqwa, serta menjaga persatuan dan kesatuan di Kabupaten Sukoharjo," ujar Etik, Senin (22/7/2024).
Menurutnya, Tahun baru Hijriyah merupakan salah satu hari yang penting bagi umat Islam.
Sebab, tahun baru Hijriyah penanda peristiwa penting yang terjadi dalam sejarah Islam yaitu memperingati penghijrahan Nabi Muhammad SAW dari Kota Mekkah ke Madinah pada tahun 622 Masehi.
Sehingga, peristiwa bersejarah itu di peringati sebagai tanggal 1 Muharram tahun baru bagi kalender Hijriyah.
"Adanya peringatan Tahun baru islam (Hijriyah) yang dilaksanakan setiap tanggal 1 Muharram, sebenarnya merupakan suatu bentuk sarana dalam mengingat kembali peristiwa-peristiwa sejarah dalam Islam yakni hijrahnya Nabi Muhammad SAW," kata dia.
Baca juga: Bupati Etik Beri Sosialiasi Ke Tokoh Agama dan Masyarakat, Ingatkan Pentingnya Pendidikan Politik
Dengan peringatan itu, umat muslim bisa melihat bagaimana perjuangan nabi Muhammad SAW dahulunya dalam mensyiarkan islam.
"Perjuangan beliau (Nabi Muhammad SAW) dalam memperjuangkan agama Islam, karena bukan hal yang mudah apabila kita lihat kembali sejarah bagaimana masyarakat Arab pada masa itu, begitu membenci Islam hingga akhirnya berubah menjadi mencintai Islam," terangnya.
Dengan sejarah itu, Etik menuturkan Nabi Muhammad mempunyai suatu pekerjaan yang tak mudah.
Meski begitu, Nabi Muhammad SAW tetap taat pada perintah Allah SWT untuk terus mensyiarkan agama Islam.
Baca juga: Meriahnya Malam Resepsi HUT ke-78 Kabupaten Sukoharjo, Bupati Etik Tak Segan Foto Bareng Warga
"Sebagai insan hamba Allah SWT maupun sebagai makhluk sosial, maka selayaknya kita bermusahabah guna meraih kebaikan dan ketawadhu’an dalam kehidupan di dunia dan di akhirat kelak," kata Etik.
Perempuan nomot satu di Sukoharjo itu berpesan agar pergantian tahun khususnya tahun baru hijriyah merupakan momentum bersama.
"Momentum bersama untuk mengintrospeksi diri dan melakukan transformasi kearah kondisi yang lebih baik, lebih bermakna dan lebih bermanfaat baik bagi diri sendiri, keluarga maupun masyarakat," tandasnya. (*/Adv)
Seru! Bupati Etik Suryani Ikut Pikul Gunungan di Kirab Budaya Jangglengan Sukoharjo, Warga Heboh |
![]() |
---|
Bupati Sukoharjo Buka Lomba Dayung Perahu di Desa Jangglengan, Dorong Desa Lain Angkat Potensi Lokal |
![]() |
---|
Luar Biasa! Baru Pertama Ikut Pemkab Sukoharjo Langsung Sabet Juara 2 DTGI Award 2025 |
![]() |
---|
Ratusan PPPK Pemkab Sukoharjo Ikuti Orientasi, Bupati Etik Tekankan Profesionalisme dan Etika |
![]() |
---|
Bupati Etik Hadiri Rapat Paripurna DPRD Sukoharjo, Beri Apresiasi Tindak Lanjut Perubahan APBD 2025 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.