Cerita Siswa SD di Wonogiri Jateng yang Diduga Keracunan, Jajanan Masam Bikin Mual Berhari-hari

Laporan Wartawan TribunSolo, Erlangga Bima Sakti

TRIBUNSOLO.COM, WONOGIRI - Sebagian besar siswa SD Negeri 2 Jatiroto, Wonogiri yang mengalami gejala diduga keracunan sudah membaik dan sudah kembali bersekolah seperti biasa.

Mereka mengaku rasa jajanan yang dibeli dari pedagang tak seperti biasanya.

Ada yang rasanya masam maupun seperti ada rasa pahit saat mengkonsumsi jajanan yang dibeli.

"Jajan padepa, sempol dan es kuwut, habis Rp 5 ribu," kata Hafidz Akbar, siswa kelas V.

"Jajannya rasanya ada yang beda, ada yang agak asam," tambahnya.

Baca juga: SD di Wonogiri Jateng Ini Wajibkan Murid Bawa Bekal, Usai Kasus 25 Siswa Diduga Keracunan

Setelah mengkonsumsi jajanan yang dibeli saat sekolah pada Selasa (6/8/2024), ia tak merasakan hal yang aneh. 

Barulah ketika sore hari dan sudah dirumah, Hafidz mengaku mual-mual.

"Tidak pusing, tapi lemas. Mual-mual juga," ujar dia.

"Tidak sekolah dua hari. Biasanya sering jajan itu tapi tidak apa-apa," imbuhnya.

Senada diungkapkan oleh tiga siswa kelas VI yakni Abid Jalu, Juan Mada dan Alif Raka.

Mereka kebetulan jajan yang hampir sama, yakni es minuman saset, papeda, frozen food goreng seperti sosis dan tempura serta roti kemasan.

"Saya mual, pusing, sakit perut. Muntah sama lemas, sampai jam 1 malam kemarin. Rasanya ada yang agak pahit-pahit gitu, biasanya tidak," kata Abid.

Diketahui, sebanyak 25 siswa SD Negeri 2 Jatiroto, Wonogiri diduga mengalami keracunan.

Puluhan anak itu mengalami gejala yang sama yakni mual, pusing hingga muntah.

Baca juga: Kebakaran Balai Dusun Sambeng di Wonogiri Jateng, Ratusan Kursi Plastik Hingga Meja Kayu Ludes