TERKUAKNYA Pelecehan 2 Bocah di Klaten Jateng, Korban Lapor ke Orang Tua Dipegang Bagian Sensitifnya

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Zharfan Muhana

TRIBUNSOLO.COM, KLATEN - Terkuaknya kasus pelecehan terhadap dua bocah perempuan di Klaten, Jawa Tengah, ternyata berawal dari korban melapor kepada orang tuanya.

Diketahui, Mawar (5) dan temannya, Melati (7) yang merupakan warga Klaten menjadi korban dari predator anak bernama Suparman (50) asal Sukoharjo.

Pasca pelecehan dilakukan oleh pelaku, Mawar menceritakan apa yang telah dialami kepada ayahnya bila kelamin dipegang tersangka.

Sementara Melati menceritakan kepada ibunya bila saat buang air kecil, kelaminnya terasa perih.

Waktu kejadian sendiri dilakukan ada 4 Agustus 2024, di dua lokasi. Yakni pada pukul 11.00 WIB di Boyolali dan pukul 12.30 di Klaten.

Kapolres Klaten, AKBP Warsono mengatakan peristiwa tersebut berawal dari modus tersangka yang mengajak korban membeli boneka.

"Modusnya mengajak korban membeli boneka, akan tetapi diajak ke rumah kontrakan," ujar Warsono, Jumat (9/8/2024).

Kedua korban awalnya dibonceng motor tersangka, dengan alasan membeli boneka di Pasar Jatinom.

Baca juga: LOKASI Predator Anak Lecehkan 2 Bocah, Beraksi di Kontrakan Boyolali dan Kolam Renang Klaten Jateng

Namun, keduanya dibawa Suparman menuju kontrakan tersangka yang berada di Kecamatan Tamansari, Kabupaten Boyolali.

Alasan yang disampaikan Suparman untuk mengambil baju ganti.

"Kemudian tersangka menyuruh korban membuka celana, tersangka lalu bergantian menyentuh kelamin korban secara bergantian," paparnya.

Tersangka juga sempat mengatakan "jeru endi?" Ke korban.

Tak berselamg lama, usai melakukan aksi kedua korban disuruh pelaku kembali memakai celana.

Baca juga: BREAKING NEWS: Predator Anak Asal Sukoharjo Diringkus di Klaten Jateng, Korban Usia 5 dan 7 Tahun 

"Korban dibonceng kembali, menuju kolam renang di Kecamatan Tulung," ucapnya.

Disana, korban diminta membuka baju. Lalu kedua anak berenang di kolam dangkal, sementara tersangka di kolam dalam.

Setelah beberapa waktu berlalu, Suparman mendekati korban Melati. Tersangka memangku, kemudian meraba kelamin korban.

Usai melakukan aksinya, kedua korban dibonceng untuk diantar pulang.

Dalam perjalanan, korban Melati yang dibonceng didepan diarahkan memegang kelamin tersangka.

"Tersangka mengatakan kepada kedua korban agar tidak memberitahu kepada orang tua, korban diajak ke toko mainan di Jatinom dan dibelikan mainan. Baru diantar ke rumah," ucapnya.

Setelah pengakuan korban kepada orang tua masing-masing, kedua orang tua lalu mengamankan tersangka, dan dibawa ke Polsek Jatinom. Dan kini dalam proses di Polres Klaten.

Polisi mengamankan beberapa barang bukti, diantaranya jaket Hoodie kuning, celana panjang jeans, kaos dalam warna putih, celana dalam biru  muda, boneka barbie, kaos putih lengan pink, celana dalam biru, kaos dalam kuning, celana pendek pink.