Pria Tewas di Mushola Dekat Flyover Palur Karanganyar Jateng, Sempat Dikira Tidur 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto 

TRIBUNSOLO.COM, KARANGANYAR -  Seorang pria ditemukan meninggal dunia di Mushola dekat Flyover Palur, Kecamatan Jaten, Kabupaten Karanganyar, Senin (2/9/2024) sore.

Pria tersebut ditemukan meninggal dunia dalam posisi terlungkup di lantai mushola itu.

Kapolsek Jaten, AKP Agus Susilo Utomo mewakili Kapolres Karanganyar AKBP Jerrold Hendra Yosef Kumontoy mengatakan, kejadian tersebut diketahui pukul 17.47 WIB.

"Seorang pria ditemukan meninggal dunia di teras Mushola Al- Falah, kompleks kios, RT 001 RW 011, Dukuh/Desa Dagen, Kecamatan Jaten, Kabupaten Karanganyar," kata Agus, Senin (2/9/2024).

Agus mengatakan, pria tersebut ditemukan dalam keadaan meninggal dunia oleh saksi Sujadi Agung (66) yang saat itu hendak pulang kerja dan bermaksud akan Adzan di Mushola Al- Falah.

Saat itu, saksi Sujadi melihat korban sudah posisi tengkurap di teras Mushala Al- Falah.

"Awalnya, saksi Sujadi mengira korban sedang tidur, kemudian saksi Sujadi berusaha untuk membangunkan selama kurang lebih 3 menit namun korban tidak bangun- bangun,"  kata Sujadi.

Baca juga: Sebelum Tewas, Aulia Risma Mahasiswi PPDS Undip Setor Rp 200 Juta ke Senior, Bukan untuk Akademik

Agus mengatakan, saksi Sujadi merasa curiga dengan kondisi korban, lalu, saksi Sujadi meminta bantuan kepada saksi Sulami.

Kemudian mereka berdua bersama-sama  berusaha membangunkan korban kembali namun tak kunjung bangun.

"Saat dicek denyut nadinya, ternyata Korban sudah meninggal dunia, kemudian saksi Sulami melaporkan kejadian tersebut Ke Polsek Jaten melalui via telepon untuk dilaksanakan  penanganan lebih lanjut," kata dia.

Dia mengatakan, mendapatkan laporan tersebut, pihaknya langsung ke lokasi kejadian.

Bersama tim kesehatan dari Pukesmas Jaten, tubuh korban diperiksa untuk memastikan penyebab kematian korban.

"Hasil pemeriksaan medis tidak ditemukan tanda penganiayaan, namun, menurut keterangan keluarga, korban mempunyai riwayat asma," kata dia.

Dia mengatakan, identitas korban bernama Sriyanto (50) warga Desa Cangkol, Kecamatan Mojolaban, Kabupaten Sukoharjo.

Diketahui, korban berkerja sebagai supir angkutan.

"Jenazah langsung kita serahkan kepada keluarganya, keluarganya sudah bisa menerima dan tidak meminta dilakukan autopsi dalam, serta jenazah langsung dimakamkan keluarganya, malam hari," kata Agus. (*)