A.I, Tren Disrupsi Saat Ini: Sekedar Bualan atau Ancaman ? Atau Justru Peluang Cuan?
Apakah AI lebih banyak membawa peluang atau akan berbalik menjadi ancaman ?
Penulis: Advertorial Tribun Solo | Editor: Putradi Pamungkas
Perusahaan besar mengumpulkan data pengguna untuk melatih algoritma AI milik mereka. Namun, apakah data kita aman ?
Skandal yang dipublikasikan oleh Wikileaks beberapa waktu lalu memberikan gambaran bahwa data pribadi kita tidak dapat dijamin 100 persen keamanannya.
Ketergantungan pada Teknologi
Semakin banyaknya tugas yang diserahkan kepada AI, maka kita berisiko menjadi terlalu bergantung pada teknologi (kecerdasan buatan).
Apa yang akan terjadi jika sistem AI mengalami kegagalan? Atau lebih buruk lagi, jika sistem tersebut diserang oleh peretas ?
Menyikapi AI: Peluang atau Ancaman?
Jawaban atas pertanyaan ini sangat tergantung pada cara kita memanfaatkan AI. Jika digunakan dengan bijak, AI memiliki potensi untuk membawa manfaat besar bagi masyarakat luas.
Namun, jika disalahgunakan, AI juga bisa menjadi ancaman yang serius.
Untuk mengatasi tantangan ini, diperlukan kolaborasi antara pemerintah, industri, dan akademisi.
Regulasi yang jelas tentang penggunaan AI sangat penting untuk melindungi hak-hak individu dan memastikan bahwa teknologi ini digunakan untuk kebaikan bersama.
Selain itu, pendidikan juga memegang peranan kunci. Kita perlu mempersiapkan generasi mendatang dengan keterampilan yang relevan untuk menghadapi era AI. Ini termasuk kemampuan berpikir kritis, kreativitas, dan pemahaman tentang teknologi.
Kesimpulan
AI adalah katalis disrupsi yang mampu mengubah cara kita hidup, bekerja, dan berinteraksi. Kita harus bijak dalam memanfaatkan peluang yang ada sekaligus waspada terhadap ancaman yang muncul dalam era ini.
Kita dapat memastikan bahwa AI bisa menjadi alat untuk memperkuat dan menguntungkan bagi umat manusia, bukan menghancurkannya, hanya apabila dengan pendekatan yang tepat.
Jadi, bagaimana menurut Anda? Apakah AI lebih banyak membawa peluang atau ancaman? Pilihan ada di tangan kita…
Oleh : Muhammad Yusuf Ariadi, M.M (Kepala Program Studi Bisnis Digital UMUKA SOLO)
(*)
Siswa di Sragen Bikin Inovasi P3KO, Jadi Solusi Kurangi Karbon Dioksida untuk Udara Lebih Bersih |
![]() |
---|
Sosok Mulyono Teman Seangkatan Jokowi dari Sukoharjo, Buka Suara soal Jurusan Teknologi Kayu UGM |
![]() |
---|
Perjuangan Siswa Sragen Raih Golden Ticket Masuk ITS Surabaya : Bimbingan Full, Tidur Cuma 4 Jam |
![]() |
---|
Politeknik Indonusa Surakarta Gelar Seminar 'Membedah Diabetes Melitus melalui Peran Strategis TLM' |
![]() |
---|
Efek Disrupsi Digital, Bisnis Percetakan di Pasar Kliwon Solo Makin Tak Laku, Permintaan Berkurang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.