HMPV di Solo Raya
Bagaimana Gejala Virus HMPV? Kasusnya Masih Nihil di Karanganyar Hingga Wonogiri
Virus HMPV (Human Metapneumovirus) membuat resah masyarakat, meski kasusnya masih dinyatakan nihil di Karanganyar dan Wonogiri
Penulis: Mardon Widiyanto | Editor: Vincentius Jyestha Candraditya
HMPV dapat menyebabkan gejala yang mirip dengan flu biasa, seperti batuk, pilek, demam, dan sesak napas.
Gejala HMPV
Lantas bagaimana sebenarnya gejala yang dialami orang jika tertular virus HMPV?
Kepala Dinkes Kabupaten Karanganyar Purwati mengatakan gejala infeksi dari HMPV ini yaitu batuk, pilek, demam, sakit tenggorokan, sesak nafas, Bronkiolitis dan Pneumonia.
"Proses penularannya melalui droplet atau batuk bersin, permukaan yang terkontaminasi dan kontak langsung," kata dia.
Ia mengatakan anak-anak di bawah lima tahun, lansia, orang menderita penyakit kronis dan sistem imun lemah menjadi kelompok rentan.
Dia menuturkan, bagi masyarakat mengalami gejala HMPV, langkah selanjutnya yaitu beristirahat, minum banyak cairan, obat batuk, demam oksigenisasi, hingga pemberian antibiotik jika terjadi infeksi bakteri sekunder).
"Apabila mengalami gejala yang parah dilakukan perawatan di rumah sakit," ungkap dia.
Dia mengatakan, dalam mencegah terinfeksi virus HMPV ini, dilakukan cuci tangan, serta menggunakan masker.
Selain itu, ia mengimbau untuk menghindari kerumunan.
"Terkait vaksin virus itu hingga saat ini belum ada vaksinnya," kata dia.
(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.