Update Kondisi Sopir Truk Penyebab Kecelakaan Maut Tol Ciawi, Terungkap Alasannya Tak Sadarkan Diri

TRIBUNSOLO.COM, BOGOR - Berikut update kondisi pengemudi truk pengangkut galon yang terlibat dalam kecelakaan beruntun di Gerbang Tol (GT) Ciawi 2, KM 41, Kota Bogor, Jawa Barat.

Sopir truk tersebut bakal segera diperiksa oleh pihak kepolisian setelah kondisinya stabil.

Adapun identitas sopir adalah Bendi Wijaya (30).

Baca juga: Kendaraan Sempat Mengular Panjang, Pasca Kecelakaan di Gerbang Tol Ciawi 2 Bogor

Dia hingga kini masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ciawi.

"Untuk sopir armada (truk) yang kecelakaan saat ini sedang dirawat. Ini masih kami diagnosis dengan cedera kepala sedang dan masih membutuhkan observasi," kata Direktur RSUD Ciawi, Fusia Meidiawaty, di RSUD Ciawi, Kamis (6/2/2025).

Polisi terus mengawasi sopir yang mengalami luka di bagian kepala tersebut.

Menurut Fusia, polisi akan melakukan pemeriksaan terhadap sopir setelah kondisinya stabil.

"Saat ini, kita juga bekerja sama dengan kepolisian dan sedang dipantau oleh pihak kepolisian sehingga masih belum bisa dimintai keterangan. Mudah-mudahan progresnya bisa cepat membaik," ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Bidang Humas Polda Jabar, Kombes Pol Jules Abraham Abast, menuturkan bahwa Bendi masih menjalani perawatan secara intensif.

Oleh karena itu, pihaknya belum dapat memintai keterangan terkait kecelakaan maut yang terjadi di Tol Ciawi.

"Nanti kalau sudah selesai penanganan medis, barangkali nanti Kapolresta Bogor Kota dengan tim penyidik akan menangani proses penanganan kasus kecelakaan ini," ungkap Jules.

Baca juga: 5 Rekomendasi Tempat Makan Siang di Jalan Solo-Jogja Klaten, Aneka Masakan Jawa

Diberitakan TribunSolo.com, kecelakaan beruntun yang melibatkan tujuh kendaraan terjadi di Gerbang Tol (GT) Ciawi 2, Bogor, pada Selasa (4/2/2025) sekitar pukul 23.30 WIB.

Insiden tragis ini menyebabkan delapan orang meninggal dunia dan 11 lainnya mengalami luka-luka

Kapolresta Bogor Kota Kombes Eko Prasetyo mengungkapkan bahwa kecelakaan bermula dari sebuah truk tronton bermuatan galon yang melaju dari arah Ciawi menuju Jakarta.

Saat tiba di Gerbang Tol Ciawi 2, Kecamatan Bogor Timur, Kota Bogor, truk tersebut mengalami kegagalan fungsi rem atau rem blong.

Akibatnya, truk melaju tanpa kendali dan menabrak sejumlah kendaraan yang tengah melakukan transaksi pembayaran e-toll.

Benturan keras itu mengakibatkan enam kendaraan mengalami kerusakan parah, dengan tiga di antaranya terbakar.

Selain menimbulkan korban jiwa dan luka-luka, kecelakaan ini juga merusak bangunan gerbang tol.

(*)