Codeblu Dilaporkan ke Polisi
Profil Codeblu, Food Vlogger yang Dilaporkan ke Polisi, Ini Sederet Kontroversinya
Codeblu sempat meminta maaf lewat akun media sosialnya pada 26 Februari 2025 lalu setelah dia dilaporkan ke polisi.
Penulis: Tribun Network | Editor: Hanang Yuwono
Meskipun tak memiliki latar belakang di bidang FnB, William mendapat banyak pengalaman di bidang kuliner dari kegemarannya kuliner, di mana selama ini dia sudah mengunjungi lebih dari 50 negara dan menikmati berbagai macam hidangan.
Baca juga: Tingkatkan Perekonomian Desa di Sukoharjo, Bupati Etik Paparkan Soal Koperasi Merah Putih
Karena itu, baginya menjadi food vlogger hanya cara untuk menyalurkan hobi makan dan jalan-jalan setelah memutuskan pensiun.
Itu juga sebabnya William mengaku awalnya tak pernah mengambil endorse. Dia baru memutuskan menerima endorse karena saran dari timnya.
Bahkan William sengaja mempersulit proses endorse agar tak ada orang yang endorse dirinya.
"Gue males terima endorse, orang bilang gue sombong banget. Tim gue bilang, 'jangan bos, lo sombong banget begitu,'" kata William dikutip dari YouTube dokter Richard Lee.
"Ya udah bikin aja 1.000 dollar dateng doang, dan gue enggak mau pakai rupiah, convert aja (dollar) di hari itu," imbuhnya.
Anehnya, meskipun sering membuat kritik pedas saat memberikan ulasan dan memasang tarif endorse mahal, William mengaku tetap ada orang yang ingin mempergunakan kemampuannya.
Terlebih seperti sekarang saat dirinya viral, ada tawaran untuk endorse yang harganya berkali lipat dari sebelumnya.
Namun William menegaskan, dirinya tak pernah bergantung dari hasil endorse, bahkan meskipun akun Codeblu ditutup, tak akan berpengaruh pada hidupnya.
"Ya sebelumnya udah kaya aja, jadi enggak perlu kerja-kerja lagi," kata William sambil tertawa.
Kontroversi Codeblu
Codeblu sempat jadi sorotan setelah kembali memberikan review atau penilaian pedas kepada salah satu pemilik warung steak UMKM.
pemilik warung steak UMKM mengaku mengalami stres karena restonya hampir bangkrut usai direview oleh Codeblu.
Pengakuan itu dikatakan oleh pemilik Meat a Meat, dikutip dalam unggahan akun TikTok, @ardyawahnhalley23 Senin (22/4/2024)
Salah satu warung steak UMKM yang bernama, Meat a Meat di kawasan Sunter Jakarta Utara itu curhat hampir mengalami kebangkrutan.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.