Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Kuliner di Wonogiri

Sejarah Bakso Wonogiri yang Dikenal Enak di Berbagai Penjuru Nusantara, Berawal dari Girimarto

Dalam seporsi semangkuk bakso, Anda akan menemukan mi, bihun, sawi, dan taburan bawang goreng serta seledri yang menggugah selera.

Penulis: Tribun Network | Editor: Rifatun Nadhiroh
TribunSolo.com/Erlangga Bima Sakti
BAKSO DI WONOGIRI - Bakso Gajah Mungkur Wonogiri, November 2021. Seporsi bakso lengkap dengan mie kuning ataupun bihun ataupun keduanya dibanderol seharga Rp 17 ribu 

Kesuksesan para perantau di bidang kuliner, terutama bakso, juga terus diwariskan kepada generasi berikutnya. Saat ini, sudah banyak generasi ketiga yang melanjutkan usaha keluarga mereka.

Dengan demikian, bakso Wonogiri tak hanya menjadi kuliner yang kaya rasa, tetapi juga simbol kerja keras dan ketekunan para perantau yang meraih kesuksesan melalui usaha mereka.

Bakso Wonogiri tidak hanya soal kuliner, tetapi juga cerita tentang perjuangan, kerja keras, dan perjalanan panjang para perantau.

Dari Girimarto hingga ke berbagai penjuru nusantara, bakso Wonogiri telah menjadi bagian tak terpisahkan dari sejarah kuliner Indonesia.

Keberhasilan Bakso Titoti dan warung-warung bakso lainnya membuktikan bahwa bakso Wonogiri bukan hanya soal rasa, tetapi juga soal semangat untuk terus maju dan berkembang.

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved