Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Keutamaan Bulan Syawal

Ada 670 Pasangan di Karanganyar Menikah di Bulan Syawal, Simak Keutamaan Nikah di Bulan Syawal

Hingga bulan Syawal berakhir pada Senin, 28 April 2025, ada ratusan pasangan di Kabupaten Karanganyar yang melakukan akad nikah.

Penulis: Mardon Widiyanto | Editor: Rifatun Nadhiroh
Nextshark
Ilustrasi cincin pernikahan - Menurut data Kemenag Karanganyar, ada 670 pernikahan di bulan Syawal, dan tersebar di 17 kecamatan di Kabupaten Karanganyar. 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto 

TRIBUNSOLO.COM, KARANGANYAR - Bulan Syawal menjadi bulan di mana banyak pasangan menggelar pernikahan.

Hingga bulan Syawal berakhir pada Senin, 28 April 2025, ada ratusan pasangan di Kabupaten Karanganyar yang melakukan akad nikah.

Kasi Bimas Islam Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Karanganyar, Ruslan mengatakan ada 670 pasangan di Kabupaten Karanganyar yang melangsungkan pernikahan pada Bulan Syawal.

"Ada 670 pernikahan di bulan Syawal, dan tersebar di 17 kecamatan di Kabupaten Karanganyar," kata Ruslan, Rabu (30/4/2025).

Ia mengungkapkan alasan mereka yang melakukan pernikahan di bulan syawal salah satunya memanfaatkan momen saudara pulang kampung.

Bulan Syawal memang diyakini sebagai bulan yang baik untuk menikah dan merupakan bagian dari sunnah Rasulullah.

Baca juga: 4 Amalan di Bulan Syawal yang Dianjurkan Rasulullah, Salah Satunya Menikah

Namun benarkah demikian menurut pandangan Islam?

Pejabat Penyuluh Agama Islam Kemenag Surakarta, Mufti Addin menerangkan, sebenarnya tidak ada ketentuan khusus mengenai menikah di bulan tertentu.

Karena pada dasarnya semua hari dan bulan adalah baik disisi Allah.

"Tidak ada ketentuan harus kapan untuk menikah karena semua bulan semua hari adalah baik disisi Allah," kata dia saat berbincang di program Tribunnews On Cam, tahun 2022.

Terkait dengan pilihan menikah di bulan Syawal, hal itu merupakan bentuk dari menjalankan sunnah dari Rasulullah.

Sebab dahulu Rasulullah saat menikahi Sayyidah Aisyah juga pada Bulan Syawal.

Bukan tanpa alasan Rasulullah memilih bulan Syawal sebagai waktu untuk menikah.

Ia menjelaskan, pada zaman jahiliah dulu, orang Quraish Arab memiliki keyakinan bahwa menikah di bulan Syawal adalah suatu pantangan.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved