Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Geger di Grand Pangandaran Jabar: Orang Tak Dikenal Lempar Batu dan Ribut dengan Satpam

Kawasan Grand Pangandaran heboh, ini lantaran ada keributan antara satpam dan orang tak dikenal.

Istimewa
ILUSTRASI. Gambar keributan. Keributan terjadi di Grand Pangandaran Jabar, polisi sedang memburu pelaku orang tak dikenal. 

TRIBUNSOLO.COM - Keributan terjadi di depan kantor PT. Pancajaya Makmur Bersama (PMB) Grand Pangandaran, Jawa Barat.

Ini antara sekelompok orang tak dikenal dengan satpam PT. Pancajaya Makmur Bersama (PMB). 

Satpam berinisial AP dan AM sudah melaporkan kejadian ini ke Polisi. 

Kejadian ini juga viral dalam sebuah rekaman video. 

Dalam video berdurasi 15 detik itu, terlihat sejumlah orang tidak dikenal (OTK) ribut dengan seorang Satpam yang sedang bertugas di kantor PT. PMB.

Peristiwa itu terjadi Sabtu 14 Juni 2025 sekitar pukul 21.00 WIB.

Saat keributan berlangsung, terlihat dalam video ada sejumlah orang tidak dikenal diduga melempar sebuah material batu ke muka kantor PT. PMB.

Kejadian yang sempat didokumentasikan itu membuat kaget warga.

Bahkan, sejumlah warga yang ada di lokasi kejadian terlihat panik dan berteriak histeris. 

Baca juga: Kronologi Penangkapan Komplotan Pengedar Uang Palsu di Karanganyar, Dicegah Kabur oleh Satpam Bank

Pasca keributan itu, kondisi bagian bangunan depan kantor PT. PMB mengalami kerusakan dan banyak pecahan kaca yang berserakan.

Kapolres melalui Plt. Kasi Humas Polres Pangandaran, Aiptu Yusdiana, membenarkan adanya kejadian keributan yang terjadi di depan kantor PT. PMB.

"Betul, malam tadi Polres Pangandaran telah menerima Pengaduan laporan polisi (LP)," ujar Yusdiana dihubungi Tribun Jabar melalui WhatsApp, Minggu (15/6/2025) malam.

Laporan polisi itu tentang dugaan perbuatan melanggar Pasal 170 KUHP tentang tindak pidana pengeroyokan dan Pasal 406 KUHP tentang tindak pidana pengrusakan.

"Pelapor ada dua orang berinisial AP dan AM yang bertugas sebagai satpam di kantor PT. PMB Pangandaran," katanya.

Kini, pihaknya sedang mencari terduga pelaku dan mendalami penyebab terjadinya dugaan pengeroyokan dan pengrusakan tersebut.

"Intinya, terduga pelaku sedang kita dalami. Polres Pangandaran akan bekerja sesuai dengan prosedur hukum yang transparan dan akuntabel," ucap Yusdiana. 

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Heboh Keributan di Grand Pangandaran, Warga Panik dan Berteriak Histeris: Polres Tindak Lanjuti

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved