Kalah di Pilkada Solo dan Jateng, Megawati Warning PDIP Jawa Tengah : Jangan Memalukan Saya Lagi
Megawati secara tegas menyinggung kekalahan PDI Perjuangan di Jawa Tengah, provinsi yang selama ini dikenal sebagai lumbung suara partai banteng.
Penulis: Tribun Network | Editor: Hanang Yuwono
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri menyampaikan pidato penuh emosi dan kritik tajam dalam Kongres V PDI Perjuangan yang digelar di Bali pada Sabtu (2/8/2025).
Dalam pidatonya, Megawati secara khusus menyoroti kekalahan partai di Jawa Tengah pada Pemilu 2024 serta menyampaikan keprihatinan mendalam terhadap kondisi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) saat ini.
Dalam salah satu bagian pidatonya, Megawati secara tegas menyinggung kekalahan PDI Perjuangan di Jawa Tengah, provinsi yang selama ini dikenal sebagai lumbung suara partai banteng.
Baca juga: PDIP Solo Dukung Program MBG, Ribka Tjiptaning Sempat Kritisi MBG untuk Siswa SMA : Tak Ada Manfaat
“Tiga kali berturut-turut, menang terus. Jawa Tengah. Itu mana Jawa Tengah?” tanya Megawati sambil menyoroti barisan kader Jateng di tengah peserta kongres.
“Awas lho, jangan memalukan saya lagi lho,” ujarnya, yang langsung disambut teriakan "Siap!" dari para kader.
Namun dengan nada serius, Megawati menambahkan, “Ahh, enggak usah teriak-teriak. Yang penting kerjakan. Itu adalah arahan saya.”
Megawati menegaskan bahwa Jateng telah menjadi basis utama PDIP sejak dirinya pertama kali bergabung dengan partai pada 1986 dan menjadi anggota DPR pada 1987.
Baca juga: PDIP Solo Sebut Posisi Mereka sebagai Penyeimbang Pemerintah: Tidak Ada Oposisi atau Koalisi
Pidato Megawati sempat terhenti saat Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto tiba di lokasi kongres.
Hasto yang mengenakan kemeja merah dan peci hitam, baru saja dibebaskan dari Rumah Tahanan KPK pada Jumat malam (1/8/2025) setelah mendapat amnesti dari Presiden Prabowo Subianto.

Kehadiran Hasto sontak menjadi sorotan dan memicu momen haru
Megawati yang tengah duduk langsung berdiri dan menyambut Hasto dengan pelukan dan air mata. Hasto mencium tangan Megawati, sementara para kader memberikan tepuk tangan meriah.
“Ternyata yang saya katakan, *Satyam Eva Jayate*. Ternyata kebenaran itu pasti menang. Alhamdulillah, Tuhan memberikan apa yang telah diinginkan oleh beliau,” kata Megawati dengan suara bergetar.
“Tadi saya berdoa. Tapi saya tidak terlalu berharap bahwa Pak Hasto bisa kembali bersama kita hari ini,” tambahnya.
Kritik Tajam kepada KPK
Selain menyentil internal partai, Megawati juga melontarkan kritik keras terhadap kondisi KPK saat ini.
DPC PDIP Solo Dorong FX Rudy Jadi Definitif Ketua DPD PDIP Jawa Tengah, Ini Alasan Di Baliknya! |
![]() |
---|
FX Rudy Pimpin DPD PDIP Jateng, Eks Wali Kota Teguh Prakosa Diusulkan Jadi Plt Ketua DPC PDIP Solo? |
![]() |
---|
Sejarah Bubur Lemu, Kuliner Khas Solo yang Legendaris, Makanan Penting di Era Kasunanan Surakarta |
![]() |
---|
Pemilik Warung di Solo jadi Tersangka Gegara Gelar Nobar : Ditawari Damai, tapi Bayar Rp100 Juta |
![]() |
---|
Asal-usul Kecamatan Karangnongko Klaten, Masih Ada Jejak Mataram Kuno di Tengah Sawah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.