Judi Online di Solo
Judol Merambah Solo hingga Ada yang Dirawat di RSJ, Temuan Dewan Ekonomi : Mayoritas Sudah Menikah
Bahkan di Solo, fenomena judi online dan pinjaman online (Judol-Pinjol) semakin marak dan berdampak serius pada kesehatan mental masyarakat.
Penulis: Tribun Network | Editor: Hanang Yuwono
Berbicaralah dengan keluarga, teman, atau komunitas pendukung yang memahami kondisi kecanduan judi.
Dukungan mereka sangat penting untuk menjaga komitmen berhenti.
4. Isi Waktu dengan Aktivitas Positif
Cari kegiatan baru yang menyenangkan dan produktif, seperti olahraga, hobi, atau belajar sesuatu yang baru.
Mengisi waktu luang dengan kegiatan positif bisa mengalihkan pikiran dari keinginan berjudi.
5. Kelola Keuangan dengan Ketat
Hindari membawa uang tunai dalam jumlah besar dan buat anggaran keuangan yang ketat.
Jika perlu, minta keluarga atau teman terpercaya untuk membantu mengatur keuanganmu.
6. Cari Bantuan Profesional
Jika merasa kesulitan berhenti sendiri, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan psikolog atau terapis yang berpengalaman dalam menangani kecanduan judi.
7. Ingat Dampak Negatif Judi
Ingatkan diri sendiri tentang kerugian yang sudah atau akan dialami, baik secara finansial, sosial, maupun kesehatan mental.
8. Tetapkan Tujuan Jangka Panjang
Buat tujuan hidup yang positif dan fokus untuk mencapainya, seperti memperbaiki hubungan keluarga, karier, atau kesehatan.
9. Jauhi Lingkungan yang Memicu Keinginan Judi
Hindari bertemu atau bergaul dengan orang yang sering berjudi atau tempat-tempat yang mengingatkan pada judi online.
10. Bersabar dan Konsisten
Proses berhenti judi tidak mudah dan mungkin ada masa-masa sulit. Tetap sabar dan konsisten dengan niat untuk berubah.
(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.