Laporan Wartawan TribunSolo.com, Agil Tri
TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO - Polres Sukoharjo akan melanjutkan pra rekonstruksi kasus pembunuhan dan pembakaran Yulia (42) pada hari kedua, Selasa (27/10/2020).
Pra rekonstruksi dihari kedua ini untuk melanjutkan reka adegan kasus pembunuhan berencana yang dilakukan Eko Prasetyo terhadap Yulia.
Pada pra rekonstruksi di hari pertama, Senin (26/10/2020), dilakukan di Dusun Ngesong, Desa Puhgogor, Kecamatan Bendosari, Sukoharjo.
Baca juga: Vaksin Covid-19 Ada yang Gratis
Baca juga: Sosok Eko Prasetyo Si Pembunuh dan Pembakar Yulia Ternyata Pernah Terseret Kasus Jambret di Jakarta
dan Bayar, Jokowi Minta Harga Vaksin Mandiri Bisa Terjangkau
Baca juga: Staf KPU Wonogiri Sempat Bolos Tak Ikut Simulasi Rekapitulasi Sehari Sebelum Meninggal di Hotel
Di sana, Eko melakukan pra rekonstruksi di kandang ayam yang menjadi tempat Eko menghabisi nyawa mitra bisnisnya itu.
Sementara di hari kedua ini nanti, direncanakan akan dilakukan di Desa Sugihan, Kecamatan Bendosari, tempat dimana Eko membakar jenazah dimobil milik Yulia.
Kapolres Sukoharjo AKBP Bambang Yugo Pamungkas mengatakan, pra rekonstruksi ini dilakukan agar saat rekonstruksi bisa berjalan dengan lancar.
"Pra rekonstruksi ini untuk menyinkronkan dari keterangan tersangka dan saksi, serta alat bukti yang ada untuk melakukan penyamaan persepsi," ungkap dia kepada TribunSolo.com.
AKBP Bambang mengatakan, pra rekonstruksi akan dilakukan di tujuh TKP berbeda.
Selain di Desa Puhgogor dan Desa Sugihan, ada tempat lain yang akan dijadikan tempat pra rekonstruksi.
"Salah satunya ada di Jembatan Serenan, Klaten, tempat tersangka membuang barang bukti," jelasnya.
Dalam pra rekonstruksi yang telah dilakukan, ditemukan sejumlah fakta baru.
Di antaranya jumlah memukul korban, tersangka sempat berulang kali salah memasukan PIN ATM Yulia, dan tersangka sempat kebingungan.
Baca juga: Terungkap, Pelaku Sempat Salah Masukan PIN saat Hendak Membobol M-Banking Yulia
Baca juga: Pembunuhan di Sukoharjo, Pelaku Sempat Pulang ke Rumah, Ambil Bensin untuk Bakar Yulia
Tersangka juga diketahui melakukan percakapam dengan korban, sebelum memukul kepala korban dengan linggis.
Dalam percakapan itu, korban menanyakan kenapa panen ayamnya mundur dan menagih utangnya.