"Uang milik nasabah yang hilang di rekeningnya akan kami ganti," jelasnya.
Lanjut, Herry mengatakan dalam mekanisme pengembalian uang tersebut, nasabah melaporkan ke Bank Jateng terdekat.
Ia menuturkan, usai mendapatkan laporan tersebut, pihak bank akan mengverifikasi data rekening tersebut dahulu.
"Jika hasil verifikasi terdapat indikasi korban slimming, nanti akan segera diproses dan uang yang hilang akan dikembalikan," ujar Herry.
Kesaksian PNS
Nasib apes dialami seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) atau PNS di Kecamatan Klaten Tengah, Kabupaten Klaten.
Di saat ia akan mengambil uang untuk kebutuhan sehari-hari, ternyata uang dalam rekeningnya tiba-tiba raib.
Pria yang bernama Suju kaget melihat saldo di rekeningnya kini tinggal Rp 105 ribu saja.
"Saya ke sini rencana mau mengambil uang, setelah dicek ternyata uang dalam saldo rekening saya tinggal Rp 105 ribu," kata dia kepada TribunSolo.com, Rabu (8/9/2021).
Suju mengaku awalnya dia mengetahui informasi bahwa adanya pembobolan ATM di salah satu bank di Klaten.
Baca juga: Pesan untuk Warga Klaten yang Tanahnya Terdampak Tol Solo-Jogja : Cek Dulu Sebelum Tanda Tangan
Baca juga: Ikut Curi Motor, Kuli di Sukoharjo Ini Berakhir di Jeruji Besi, Sama Pelaku Hanya Diberi Rp 100 Ribu
Melihat informasi tersebut, esok harinya ia mengecek saldo rekening tersebut.
"Kemarin saya dapat kabar dari teman untuk mengecek saldo rekening," aku dia.
"Saya mengecek di ATM di Samsat tapi ternyata rusak, lalu hari ini saya datang ke sini untuk mengecek saldo saya," kata dia membeberkan.
Ia menerangkan uang yang tersimpan di rekeningnya sekitar Rp 5,8 juta.
Kemudian ia sempat melakukan mengambil uang di ATM di Samsat Klaten pada Rabu (1/9/2021).