Doa Waginem untuk bertemu langsung dengan Sang anak pun akhirnya terwujud.
Tili akan pulang ke rumahnya, di Dukuh Pondok, RT 19, Desa Kandangsapi, Kecamatan Jenar, Sragen hari ini, Senin (21/2/2022).
Tili kabarnya akan menempuh perjalanan udara dari Palu menuju ke Surabaya.
Dari Surabaya, Tili dikabarkan akan sampai di rumah sekitar pukul 21.00 WIB.
Doa Ibu Dijawab
Tili (35) seorang pria pemberani yang menyelamatkan seekor buaya besar di Palu akan pulang ke Sragen pada Senin (21/2/2022) hari ini.
Kepulangan Tili menang sangat dinanti-nantikan oleh keluarganya di Sragen.
Karena Tili terakhir pulang pada tahun 2009, yang kemudian tidak dapat berkomunikasi karena handphonenya hilang sejak 7 tahun lalu.
Kini, moment kepulangan Tili sangat disambut bahagia oleh keluarga di rumah, terutama Waginem, sang ibu tercinta.
Kakak Tili, Tarumi (42) mengatakan sang adik diperkirakan sampai di rumah pada malam hari.
"Kemarin sudah telfon, ngabari kalau hari ini pulang, tadi pagi telfon lagi, berangkat dari rumah jam 08.00 sampai bandara jam 09.00," katanya kepada TribunSolo.com, Senin (21/2/2022).
"Katanya perkiraan sampai di rumah sekitar pukul 21.00, turunnya di Surabaya, kalau di Solo katanya harus transit dulu, paling cepat ya turun di Surabaya katanya," tambahnya.
Tarumi sendiri tidak mengetahui secara pasti, apakah Tili juga akan mengajak keluarga kecilnya pulang ke Sragen.
"Itu kan sudah urusan Tili, yang penting adik saya pulang dengan selamat, saya sudah alhamdulillah," jelasnya.
Ungkapan kebahagiaan terpancar dari wajah Waginem, yang kini sudah memasuki usia senja itu.
Baca juga: Tili Sang Penyelamat Buaya Berkalung Ban Pulang Kampung, Keluarga di Sragen Sambut Bahagia
Baca juga: Bangganya Waginem, Tahu Sang Putra Tili Berhadapan dengan Buaya Raksasa & Bebaskan dari Jeratan Ban