TRIBUNSOLO.COM - Gibran Rakabuming Raka menjadi salah seorang yang dikaitkan dengan posisi bakal calon wakil presiden (bacawapres) pendamping Prabowo Subianto dalam beberapa waktu belakangan ini.
Juru Bicara Gerindra, Andre Rosiade mengungkapkan alasan Gibran layak menjadi salah satu kandidat terkuat bacawapres.
Andre menyatakan, Gibran merupakan salah satu wali kota di Indonesia yang berprestasi.
"Yang jelas, kalau kita bedah, Mas Gibran ya kita lihat saat ini ya Beliau adalah salah satu wali kota yang paling berprestasi, moncer di Indonesia," ujar Andre, Kamis (17/8/2023) dikutip dari Kompas.com.
Andre mencontohkan hotel yang selalu penuh di Solo.
Baca juga: Penundaan Pengumuman Hasil Seleksi Komisioner, Bawaslu : Sistem Di-hack, Uploading Data Terhambat
Menurut dia, itu bukan karena hotel di Solo sedikit.
Akan tetapi, kata dia, ekonomi di Solo saat ini tumbuh.
Malahan, seluruh event dan kegiatan banyak yang dilakukan di Solo.
Selain itu, Andre turut menyoroti pembangunan yang dilakukan di Solo di bawah kepemimpinan Gibran.
"Saya kadang iri banyak flyover di Solo, di kampung gua enggak ada flyover," ucap dia sambil tertawa.
"Dari airport ada kereta api, lalu tol yang juga dekat. Luar biasa pembangunan di Solo," imbuhnya.
Baca juga: Disebut Oleh PDI P Sebagai Kejahatan Lingkungan, Presiden Jokowi Beberkan Program Food Estate
Andre menyebut Gibran sebagai sosok wali kota milenial, berprestasi, berkinerja baik, dan dicintai oleh rakyat.
Dia mengatakan, sosok-sosok yang peduli dengan rakyat selalu menjadi figur yang menarik.
Terlebih, mayoritas pemilih di Pemilu 2024 nanti adalah milenial, yang merupakan satu generasi dengan Gibran.
"Jadi menurut saya ya wajar kalau publik punya persepsi bahwa Mas Gibran salah satu cawapres kandidat terkuat," ujar dia.
"Kita harus terbuka melihat perspektif seperti itu," imbuhnya.
Baca juga: 100 Bacaleg di Sragen Gugur Imbas Tak Memenuhi Syarat, PPP Sumbang Paling Banyak dengan 32 Bacaleg
Meski begitu, Andre mengakui saat ini Gibran tidak bisa dicalonkan untuk maju ke Pilpres 2024.
Sebab, konstitusi melarang capres dan cawapres yang berusia di bawah 40 tahun untuk maju.
Namun, tetap saja, Andre memandang Gibran sebagai salah satu figur kandidat cawapres terbaik.
"Gibran salah satu figur dan tokoh yang berkinerja baik, representasi anak muda, bukan hanya dianggap anak Presiden, tapi wali kota muda yang dianggap berkinerja baik dan moncer," ujar dia.
(*)