"Awalnya, kami khawatir, awalnya kami takut ada yang bully toh. Tapi, ternyata tidak. Anak-anak di SD saya menerima dengan senang. Jadi, kami guru-gurunya juga senang," ucap wali kelas 1, Sukiati, Selasa (29/8/2023).
Begitu Reski diterima di sekolah tersebut, para guru sudah memberitahukan kepada siswa lainnya mengenai kondisi fisik teman mereka.
Para guru meminta siswa lain untuk tetap merangkul Reski tanpa membeda-bedakan.
Beruntung para siswa lain memahami dan tidak merundung Reski.
"Akhirnya anak-anak senang setiap hari ada yang jajan berikan uang."
"Kalau seumpama orang tuanya ndak ada di kelas dia sudah istirahat ibu guru dengan anak-anak yang lain yang angkat kan dia tidak bisa turun di kursinya harus diangkat," pungkasnya.