Laporan Wartawan TribunSolo.com, Andreas Chris Febrianto Nugroho

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Bakal calon Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Sudaryono menemui relawan Daryono Jawa Tengah (Radar) Solo Raya di Solo, Rabu (15/5/2024) malam.

Pertemuan yang dimulai pukul 10.30 WIB tersebut berlangsung sekitar 2 jam dan terbilang cukup intim lantaran Ketua DPD Gerindra Jateng tersebut dan para relawannya nampak sangat dekat meski baru pertama bertemu.

Dalam pertemuan itu selain memperkenalkan diri dan latar belakang keluarganya, Sudaryono juga mendengar aspirasi para relawannya.

Selain itu, yang menjadi sorotan dalam pertemuan tersebut Sudaryono berjanji bakal rajin turun ke lapangan dan tidak malas-malasan untuk mendengar aspirasi masyarakat.

Dalam kesempatan yang sama, Daryono mengaku terharu lantaran sekitar 100-an orang perwakilan dari kantong relawan di Solo Raya mengikrarkan dukungan kepada dirinya sebagai bakal calon Gubernur Jawa Tengah.

"Njenengan semuanya mengikrarkan untuk mendukung saya menjadi gubernur. Saya sangat tersanjung dan terharu walaupun mungkin ada yang baru pertama kali bertemu dengan saya," ungkap Sudaryono di depan para relawan.

"Semoga ini menjadi jalinan silaturahmi yang baik saya dan saudara semuanya dan semoga ini menjadi awal yang baik, jalan yang baik bagi kita semua dan masyarakat Jawa Tengah," sambungnya.

Baca juga: Target Tinggi Gerindra, Ingin Dominasi Kursi Kepala Daerah di Jateng, Terbuka untuk Koalisi

Sudaryono pun berjanji bakal menemui para pendukungnya bila diundang di sela kesibukannya sebagai Ketua DPD Gerindra Jateng maupun Ketua APPSI.

"Selama saya bisa saya akan hadir karena saya punya moto, 'Mas Dar Ora Keset' (re: Mas Dar tidak malas). Saya berusaha untuk tidak malas, saya setiap hari selalu berusaha bangun subuh (berkata pada diri sendiri) jangan malas jangan malas jangan malas," terang Sudaryono.

Di hadapan relawan, Sudaryono menceritakan bahwa dirinya merupakan anak dari petani di Grobogan.

Selain itu kesuksesan yang ia dapatkan saat ini diakui Sudaryono lantaran dirinya giat belajar sejak kecil. Oleh karena itu ia meminta kepada para relawan agar memperhatikan pendidikan keluarga mereka.

"Saya asli Purwodadi Grobogan dan orang tua saya petani, tidak sekolah dan sekolahnya tidak lulus. Dan betul seperti yang tadi dikatakan mas Anto (Koordinator Relawan Daryono {Radar}) bahwa saya anak yang rajin belajar hingga sampai di level ini," ujar Daryono.

"Jadi jika ada di antara saudara sekalian, keluarga tetangga yang tidak mementingkan pentingnya pendidikan," tegasnya.

Dalam pertemuan tersebut, Daryono juga mendengar keluhan-keluhan para relawan yang sebagian besar terdiri dari pedagang dan pelaku UMKM.

Pertemuan tersebut berakhir sekitar pukul 23.30 WIB malam, dan Sudaryono diketahui bakal kembali blusukan di Kota Solo pada Kamis (16/5/2024) ini untuk menemui sejumlah pelaku UMKM.

(*)