Laporan Wartawan TribunSolo, Erlangga Bima
TRIBUNSOLO.COM, WONOGIRI - Susunan Alat Kelengkapan (Alkap) DPRD Wonogiri periode jabatan 2024-2029 telah terbentuk.
Yang menarik, seluruh ketua Alkap yang meliputi Komisi, Badan Anggaran, Badan Musyawarah, Badan Pembentukan Peraturan Daerah, dan Badan Kehormatan seluruhnya berasal dari PDI Perjuangan (PDIP).
Misalnya saja Ketua Komisi I yang dijabat oleh Bambang Sadriyanto (PDIP), lalu Ketua Komisi II dijabat oleh Supriyanto (PDIP).
Selanjutnya, Ketua Komisi III juga dijabat oleh politisi PDIP yakni Catur Winarko (PDIP). Ketua Komisi IV dijabat oleh Titik Sugiyarti (PDIP).
Badan Anggaran, ketua dijabat oleh Sriyono (PDIP), Badan Musyawarah, ketua dijabat oleh Sriyono (PDIP), Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda), ketua dijabat oleh Gimanto (PDIP). Terakhir, Ketua Badan Kehormatan yang mana dijabat oleh Sutoyo.
Ketua Komisi II DPRD Wonogiri, Supriyanto mengatakan pimpinan Alkap DPRD dipilih oleh anggota Alkap itu sendiri, sesuai regulasi Tata Tertib DPRD pasal 24 ayat 5.
Ia menyebut pimpinan Alkap dipilih secara one man one vote, atau setiap anggota di dalam komisi memilik hak yang sama untuk memilih satu nama.
Baca juga: Awas Kecele, Aturan Belok Kiri Jalan Terus di Bangjo Ponten Wonogiri Tak Berlaku Sementara
"Setiap Komisi beranggotakan 11-12 orang, sebanyak 6-7 orang di antaranya dari PDIP. Secara otomatis anggota PDIP akan memilih temannya dadi PDIP. Tidak mungkin PDIP milih yang lain," jelasnya, Kamis (24/10/2024).
Diketahui, PDIP Wonogiri sendiri memiliki 27 kursi pada periode 2024-2029. Sehingga wajar jika setiap Komisi, anggotanya mayoritas dari PDIP.
Ia menyebut proses pemilihan unsur pimpinan Alkap berjalan mulus dan sangat singkat. Pimpinan Alkap cukup diputuskan dengan musyawarah tanpa harus melalui voting.
"Semua Komisi bahkan Bapemperda langsung tunjuk. Tidak ada rebutan, bahkan tidak ada usulan. Karena kondisinya dan aturannya seperti itu," ujarnya.
Supriyanto menambahkan, sebenarnya secara teknis semua unsur pimpinan dapat diambil dari PDIP. Baik jabatan ketua, wakil ketua atau sekretaris.
Namun karena pada Pilkada 2024 PDIP berkoalisi dengan partai di parlemen yakni PAN dan Gerindra, maka unsur pimpinan juga diisi dari partai koalisi itu.
"Dalam Pilkada ini kami berkoalisi dengan Gerindra dan PAN. Kita berbagi dengan koalisi. Wakil ketua Komisi I dari Gerindra, Wakil ketua Komisi II dari PAN, sekretaris Komisi IV dari PAN, wakil ketua Bapemperda dari Gerindra," ujarnya.
Ketua DPRD Kabupaten Wonogiri Sriyono menjelaskan, unsur pimpinan Alkap didominasi PDIP bersama partai koalisi dalam Pilkada 2024, yakni Partai Gerindra dan PAN.
"Bukan hanya PDIP sebenarnya, tapi koalisi. Koalisi kami punya 36 kursi, " kata dia.