Ita mengatakan akseptor MoW maupun MoP di tahun ini memang kurang bergairah.
Ia menjelaskan dari setahun sebelumnya mencapai ratusan akseptor, kini tinggal 19 pria saja yang menghendaki KB MoP sedangkan untuk wanita hanya 159 orang.
“Tren MoW dan MoP menurun secara drastis. Ini dirasakan di semua daerah. Padahal sudah diberi stimulan uang,” katanya.
Selama kunjungan, tim daerah menyuguhkan simulasi pelaksanaan posyandu siklus hidup implementasi tri bina.
Yakni Bina Keluarga Balita (BKB), Bina Keluarga Remaja (BKR) dan Bina Keluarga Lansia (BKL).
(*)