Pencabulan Oknum Guru Silat di Wonogiri

Baru 7 Korban Melapor Dicabuli Guru Silat di Wonogiri, Polisi Tak Tutup Kemungkinan Ada Korban Lain

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Laporan Wartawan TribunSolo, Erlangga Bima

TRIBUNSOLO.COM, WONOGIRI - Polisi tak menutup kemungkinan ada korban lain oknum guru silat cabul di Kecamatan Purwantoro, Wonogiri.

Diketahui, sejauh ini sudah ada 7 korban yang melaporkan perbuatan cabul S (56) itu. Ketujuh korban merupakan murid S di perguruan silat.

Tujuh korban itu berusia antara 15 sampai 17 tahun. Adapun perbuatan pelaku dilakukan pada sekitar bulan September 2023 sampai April 2024. 

PENCABULAN REMAJA - Ilustrasi pencabulan anak di bawah umur. Belasan anak di bawah umur di Kecamatan Purwantoro, Wonogiri menjadi korban pencabulan yang dilakukan oleh oknum guru silat. Hingga kini kasus masih diselidiki oleh Polres Wonogiri. (Surya/Ahmad Zaimul Haq)

"Perbuatan cabul itu dilakukan berulang kali, dimungkinkan ada korban lain. Di perguruan itu, anak asuh atau yang dilatih oleh pelaku cukup banyak," kata Kasi Humas Polres Wonogiri, AKP Anom Prabowo, Sabtu (5/4/2025).

Pihaknya mengimbau kepada masyarakat yang juga merasa menjadi korban agar melapor kepada polisi. Identitas korban dan pelapor akan dijamin kerahasiaanya.

Sebelumnya diberitakan, awalnya Polisi menerima laporan dugaan pencabulan itu pada Jumat (14/3/2025) lalu. Laporan itu diterima oleh Polsek Purwantoro.

Baca juga: Terkuaknya Pencabulan Oknum Guru Silat di Wonogiri, Berawal Murid Risi Diraba Tiap Istirahat Latihan

Usai mendapat laporan itu, polisi kemudian melakukan pemeriksaan saksi-saksi dan para korban, serta hasil tes psikologis dan hasil visum pada korban.

"Berdasarkan itu, kami langsung bergerak untuk mengamankan pelaku. Pelaku diamankan pada Kamis (3/4/2025) sekitar pukul 13.00 WIB di wilayah Kabupaten Ponorogo," katanya.

Kasi Humas mengatakan saat ini pelaku telah diamankan di Mapolres Wonogiri untuk menjalani proses hukum dan mempertanggungjawabkan perbuatannya.

Baca juga: Oknum Guru Silat yang Diduga Cabuli 7 Muridnya di Purwantoro Wonogiri Ditangkap di Ponorogo

Sementara itu, kasus ini terungkap setelah para korban merasa risih dengan perbuatan pelaku dan menceritakan kejadian yang dialami tersebut kepada orangtua mereka.

Kejadian berawal saat para korban mengikuti latihan pencak silat. Pada saat istirahat latihan, pelaku S bertanya apakah ada yang sakit.

Selanjutnya, S mengajak korban untuk diobati, saat itulah pelaku memegangi serta meraba-raba tubuh korban.

(*)

Berita Terkini