Laporan Wartawan TribunSolo.com, Andreas Chris Febrianto 

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Car Free Day (CFD) di sepanjang Jalan Brigjen Slamet Riyadi Solo bakal digelar kembali, tepatnya pada Minggu (6/4/2025) pagi, usai libur selama dua pekan.

Seperti diketahui, menjelang Libur Lebaran atau Idul Fitri 2025, CFD Solo sempat ditiadakan untuk memperlancar arus mudik.

Sementara itu pada puncak arus balik Lebaran yang diprediksi terjadi pada Minggu (6/4/2025) besok, CFD Solo akan digelar kembali.

Baca juga: Aksi Satpol PP Klaten Hapus Coretan Kapling CFD di Jalan Kopral Sayom dan Jalan Ronggo Warsito

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Solo, Taufiq Muhammad, menerangkan bahwa keputusan menggelar CFD kembali meski di tengah puncak arus balik Lebaran merupakan keputusan Pemerintah Kota (Pemkot) Solo.

Hal itu disebut Taufiq untuk memberi ruang bagi masyarakat maupun wisatawan.

"Kemarin pertimbangannya mas Wali mumpung masih libur, kita beri ruang untuk masyarakat dan wisatawan berinteraksi," ungkap Taufiq, Sabtu (5/4/2025).

Lebih lanjut, Taufiq menjelaskan bahwa digelarnya CFD bertujuan untuk mendukung pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) memanfaatkan momentum libur Lebaran untuk meraup keuntungan lebih dari biasanya.

Baca juga: Masih Dikaji, Pemindahan CFD Klaten di Bulan Februari Dipastikan Batal

"Kita ingin mendukung UMKM agar bisa memperoleh pendapatan. Karena selama sebulan puasa kemarin, banyak yang libur jualan. Ini kesempatan untuk meningkatkan ekonomi masyarakat," lanjut dia.

Dalam kesempatan yang sama, Taufiq menjelaskan bahwa pelaksanaan CFD akan digelar mulai dari simpang Gendengan jalan Brigjen Slamet Riyadi hingga Gladag dan juga jalan Ir Juanda, Pucangsawit.

"Untuk lokasi parkir dan manajemen rekayasa lalu lintas (MRLL) tetap sama. Tidak ada perubahan," ungkap dia.

Sementara itu untuk mengantisipasi kepadatan kendaraan di tengah prediksi puncak arus balik, Taufiq mengatakan bahwa pihaknya akan menambah jumlah personel Dishub Solo di sejumlah simpang di sepanjang lokasi yang digunakan untuk  CFD.

Baca juga: Pedagang Lakukan Aksi Tolak Pemindahan CFD Klaten, Keluhkan Susah Dapat Lapak

"Kami antisipasi dengan menempatkan personel di titik-titik strategis agar pengendara tidak bingung dan tidak salah masuk," urainya.

Lebih lanjut, pelaksanaan CFD yang bertepatan dengan arus balik Lebaran diungkap Taufiq tak lain karena dari pantauan CCTV Room Dishub, kepadatan kendaraan di pagi hari tidak terlalu tinggi.

Di sisi lain, pelaksanaan CFD sendiri digelar sejak pukul 06.00 WIB hingga 09.00 WIB yang menurutnya belum terjadi penumpukan kendaraan.

"Pagi hari Solo masih lengang. Ini juga jadi dasar kami tetap melaksanakan CFD seperti biasa," pungkas dia.

(*)