Kecelakaan Maut di Sragen

Identitas Korban Tewas Kecelakaan Maut di Sambungmacan Sragen, Pemuda Asal Kebonarum Klaten

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ILUSTRASI FOTO MAYAT. Gambar kaki yang diambil di Colomadu, Karanganyar, Jateng. Kecelakaan di Jalan Sragen-Ngawi, tepatnya di Desa/Kecamatan Sambungmacan, Kabupaten Sragen, satu orang meninggal dunia.

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Septiana Ayu Lestari

TRIBUNSOLO.COM, SRAGEN - Identitas korban tewas dalam kecelakaan di Jalan Sragen-Ngawi, tepatnya di Desa/Kecamatan Sambungmacan, Kabupaten Sragen terungkap. 

Dia adalah Setiawan (25) warga Kecamatan Kebonarum, Kabupaten Klaten.

Korban mengendarai sepeda motor Honda C86 bersama temannya, Fahillah (18) warga Kecamatan Tulung, Kabupaten Klaten.

Nahas, Setiawan (25) meninggal dunia dalam kejadian itu. 

Korban Fadhillah mengalami luka-luka dan dirawat di RSUD dr. Soehadi Prijonegoro Sragen.

Kecelakaan yang terjadi pada Jumat (11/7/2025) sekira pukul 03.35 WIB, juga melibatkan satu unit bus Sugeng Rahayu bernomor polisi W 7471 UP dan satu unit truk bernomor polisi AD 5534 VA.

Kapolres Sragen, AKBP Petrus Parningotan Silalahi melalui Kasat Lantas Polres Sragen, Iptu Kukuh Tirto Satria Leksono mengatakan awalnya bus Sugeng Rahayu dan truk berjalan searah, dari barat menuju timur.

Bus Sugeng Rahayu melaju di belakang truk tersebut.

Sedangkan, sepeda motor Honda C86 melaju dari arah berlawanan, yakni dari timur menuju barat.

"Setelah mendekati lokasi kejadian, bus Sugeng Rahayu mendahului truk yang berada di depannya, disaat bersamaan dari arah berlawanan melaju sepeda motor Honda C86," ungkapnya kepada TribunSolo.com, Jumat (11/7/2025).

"Karena jarak sudah terlalu dekat, pengemudi Bus Sugeng Rahayu lepas kendali, membanting stir kekiri truk, dan membentur sepeda motor yang melaju dari arah berlawanan, maka terjadilah kecelakaan lalu lintas tersebut," sambungnya.

Baca juga: Kecelakaan Maut Libatkan Tiga Kendaraan di Sambungmacan Sragen : Pemotor Tewas, Pembonceng Luka

Korban Setiawan meninggal dunia di lokasi kejadian, karena mengalami patah leher, pendarahan pada telinga dan mulut, kepala belakang, rahang patah, patah pipi kanan dan kiri, pinggul patah, pergelangan tangan kanan patah, dan kaki kanan patah.

Sementara korban Fadhillah mengalami pendarahan telinga, hidung, dan mulut, kaki kanan dan kiri lecet, dan mengalami penurunan kesadaran. 

(*)

Berita Terkini