Pengeboran Ilegal di Desa Jeblog
Respons Bupati Hamenang, Bakal Cek Persoalan Pengeboran Air Tanah Dalam di Desa Jeblog Klaten
Persoalan Pengeboran Air Tanah Dalam di Desa Jeblog ikut menjadi perhatian Bupati Klaten Hamenang.
Penulis: Zharfan Muhana | Editor: Ryantono Puji Santoso
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Zharfan Muhana
TRIBUNSOLO.COM, KLATEN - Bupati Klaten, Hamenang Wajar Ismoyo merespons keluhan warga di Desa Jeblog, Kecamatan Karanganom.
Desa ini berjarak 25,8 km dari Kota Solo.
Keluhan warga ini adalah terkait pengeboran air tanah dalam yang diduga ilegal.
Hamenang mengatakan, pihaknya sudah mengetahui informasi tersebut.
“Jadi, kemarin saya komunikasi dengan (Dinas) Lingkungan Hidup. Ternyata memang perizinan itu tidak ada di Pemda, melainkan di Provinsi dan Pusat,” ujar Hamenang, Jumat (26/9/2025).
Ia menambahkan, pihaknya bersama Wakil Bupati Klaten Benny Indra Ardhianto dan Dinas PU (Pekerjaan Umum), khususnya bidang SDA, berencana melakukan inspeksi mendadak (sidak).
Baca juga: Warga Desa Jeblog Klaten Terancam Krisis Air Bersih Imbas Maraknya Pengeboran Ilegal Air Tanah Dalam
“Nanti kami akan sidak bersama Mas Wakil dan teman-teman dari PU khususnya SDA. Hasilnya akan kami buatkan laporan, minimal ke pemerintah pusat sesuai kewenangannya,” jelasnya.
Terkait apakah pengeboran air tanah dalam itu sudah sesuai ketentuan, Hamenang belum bisa memastikan.
“Kita belum bisa menentukan ini melanggar atau tidak kalau belum dicek,” katanya.
“Nanti akan kita cek dulu bersama tim teknis, baru memutuskan. Kalau terbukti melanggar, ya kita laporkan,” tambahnya.
Bupati juga mengimbau pengusaha maupun masyarakat agar mematuhi aturan perizinan.
“Kalau izin sudah jelas, silakan bergerak. Tapi kalau perizinan belum clear ya jangan dulu, karena berarti ilegal. Prinsipnya begitu,” tegasnya.
Dampak ke Air Pamsimas
Sebelumnya, masyarakat Desa Jeblog resah akibat maraknya pengeboran air tanah dalam. Aktivitas itu membuat debit air program Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (Pamsimas) berkurang drastis, bahkan sempat mati.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.