Wisata Sendang Kun Gerit di Sragen

Sendang Kun Gerit : Wisata Hidden Gem Sragen Tawarkan Liburan Lengkap, Harga Tiket Cuma Rp 5 Ribu

Objek wisata yang sedang naik daun ini, hanya berjarak 23 kilometer dari Kota Solo jika ditempuh dengan perjalanan darat.

|
Penulis: Septiana Ayu Lestari | Editor: Hanang Yuwono
TRIBUNSOLO.COM/SEPTIANA AYU LESTARI
WISATA SRAGEN - Suasana objek Wisata Sendang Kun Gerit di Desa Jatibatur, Kecamatan Gemolong, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah. Sendang Kun Gerit jadi salah satu objek wisata unggulan di Bumi Sukowati. 
Ringkasan Berita:
  • Sendang Kun Gerit di Jatibatur, Gemolong, Sragen, menawarkan wisata murah Rp5.000 dengan kolam mata air alami, kuliner tradisional, berkuda, hingga penginapan.
  • Suasana pedesaan yang asri menjadikannya hidden gem untuk melepas penat, cocok untuk aktivitas one day full seperti berenang, memancing, bersantai, hingga edukasi.
  • Wisata ini digagas warga sejak 2019 dan berkembang lewat gotong royong, kini memiliki waterboom, playground, resto, glamping, greenhouse, hingga area pelatihan kuda.

 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Septiana Ayu Lestari

TRIBUNSOLO.COM, SRAGEN - Di Kabupaten Sragen ada destinasi wisata murah, pengunjung bisa melakukan beragam aktivitas seru di sana.

Bisa berendam dan berenang di kolam yang airnya bersumber dari mata air alami, bisa belajar berkuda, hingga mencicipi aneka kuliner dan jajanan tradisional sepuasnya.

Mau staycation dengan fasilitas kamar penginapan setara hotel bintang 3? Di sini juga tersedia.

Baca juga: 6 Rekomendasi Wisata di Dekat Stasiun Solo Jebres : dari Wisata Sejarah-Budaya hingga Wisata Kuliner

Tak hanya itu, mau belajar cara beternak dan bercocok tanam juga bisa dilakukan cukup di 1 tempat.

Di mana lagi kalau bukan di wisata Sendang Kun Gerit, yang ada di Desa Jatibatur, Kecamatan Gemolong, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah.

Objek wisata yang sedang naik daun ini, hanya berjarak 23 kilometer dari Kota Solo jika ditempuh dengan perjalanan darat.

Setibanya di sana, dijamin akan membuat pengunjung takjub, kalau kata anak muda zaman sekarang, seperti menemukan hidden gem.

Baca juga: ALASAN Bajaj Wisata Kauman Solo Boleh Beroperasi di Tengah Pelarangan Bajaj Maxride, Ada Izinnya?

Lokasinya berada di tengah pedesaan, suasananya asri dan rindang karena dikelilingi banyak pepohonan, serta lingkungannya ditata dengan rapi dan bersih.

Objek wisata yang sangat pas sebagai jujugan untuk melepas penat dari rutinitas, dan melepaskan diri sejenak dari hiruk pikuk perkotaan.

Harga tiket masuk utamanyanya sangat-sangatlah terjangkau, yakni Rp 5.000/orang.

wisata sendang kun gerit sragen 2
WISATA SRAGEN - Suasana objek Wisata Sendang Kun Gerit di Desa Jatibatur, Kecamatan Gemolong, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah. Sendang Kun Gerit jadi salah satu objek wisata unggulan di Bumi Sukowati.

Pantauan TribunSolo.com, air di kolam renang tampak jernih.

Hal ini dimanfaatkan oleh anak-anak untuk berenang, ada yang mengenakan pelampung, ada pula yang langsung menceburkan diri di kolam renang.

Mereka tampak asyik bersenda gurau di kolam renang, cuaca mendung tak menyurutkan mereka.

Para wisatawan yang berkunjung saat itu merupakan siswa salah satu sekolah di Sragen, terlihat dari seragam merah yang dikenakan.

Pengelola Wisata Sendang Kun Gerit, Sugiman mengatakan dengan banyaknya atraksi wisata yang ditawarkan, diharapkan pengunjung bisa betah beraktivitas di Wisata Sendang Kun Gerit.

Baca juga: 6 Rekomendasi Wisata Ramah Anak di Boyolali Jateng : Ada Taman Bunga hingga Museum Sejarah

"Harapan kami wisata ini bisa one day full disini, jadi 1 hari berwisata, masyarakat tidak jenuh dengan aktivitas yang monoton saja," kata Sugiman saat ditemui TribunSolo.com.

"Jadi orang berkunjung pagi, berenang, menikmati kuliber dengan sajian-sajian kuliner tradisional dengan harga yang terjangkau, bisa bersantai di taman, gazebo, maupun kursi-kursi taman, memancing, berkuda, atau aktivitas lain di Bakti Bumi Sukowati (BBS) farm dan BBS food," ucap Sugiman.

Asal-usul Sendang Kun Gerit

Ia menerangkan Wisata Sendang Kun Gerit digagas oleh warga Desa Jatibatur itu sendiri.

Pada tahun 2019, warga setempat mulai melakukan pemetaan, potensi desa seperti apa yang bisa diangkat untuk mensejahterakan warganya.

Kebetulan di Desa Jatibatur terdapat Sendang Kun Gerit, yang memiliki mata air yang cukup melimpah.

Akhirnya, potensi tersebut dimanfaatkan oleh Pemerintah Desa yang kemudian dikelola oleh Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Sumber Rejeki Jatibatur.

Modalnya berasal dari gotong royong masyarakat dengan cara menggalang dana investasi dari masyarakat.

"Akhirnya 2021 dimulailah pembangunan tahap pertama pemandian Wisata Sendang kun Gerit dengan total lahan 6.000 meter persegi," jelas Sugiman.

"Berlanjut di tahun 2023 di Kawasan Kun Gerit Land, Waterboom, kemudian playground, pemancingan, resto, termasuk villa glamping, dan 2024 kita berkembang lagi ke grenhouse, stable untuk pelatihan kuda, padukuhan Sukowati, dan 2025 kita berkembang ke BBS farm dan BBS food," sambungnya.

Ia merinci BBS farm berisikan wisata edukasi peternakan kambing perah, sementara BBS food berisikan wisata edukasi pengolahan hasil pertanian menjadi snack tradisional, sebagai oleh-oleh khas Kabupaten Sragen.

(*)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved