Sejarah Kuliner Legendaris

Sejarah Beras Kencur: Jamu Tradisional yang Masih Eksis di Solo, Dipercaya Sudah Ada Sejak Purbakala

Jamu beras kencur dipercaya telah dikenal sejak masa purbakala, meski catatan tertulisnya baru muncul sekitar abad ke-17.

Penulis: Tribun Network | Editor: Hanang Yuwono
INSTAGRAM/arumsari.indonesia
JAMU TRADISIONAL - Ilustrasi kencur dan beras kencur yang dikemas dengan kemasan kekinian di Solo, Jawa Tengah. Begini sejarah beras kencur, warisan herbal Nusantara. 

- Gula pasir

Baca juga: Sejarah Es Buah Pak Min di Solo: Sudah 50 Tahun Jualan, Baru Punya Warung di Tahun 2001

Rasa manis alami berasal dari gula merah, sementara rasa pedas ringan berasal dari kencur dan jahe.

Kandungan Vitamin B yang tinggi di dalamnya membantu merangsang lambung agar menimbulkan rasa lapar, menjadikannya cocok untuk meningkatkan nafsu makan.

Tak hanya itu, konsumsi beras kencur secara rutin juga dipercaya bisa membantu mengatasi gangguan maag, karena dapat membantu menebalkan dinding lambung.

Namun, untuk penderita maag, disarankan tidak mencampur jamu ini dengan jahe, dan hanya sedikit asam jawa.

Bentuk Penyajian dan Inovasi Modern

Secara tradisional, jamu beras kencur dijual dalam bentuk cairan segar, baik di pasar maupun oleh pedagang jamu keliling.

Seiring perkembangan zaman, industri jamu kini telah mengemas beras kencur dalam bentuk:

- Bubuk kering instan

- Sirup/konsentrat

Proses pembuatan instan ini melibatkan penggilingan rimpang dan bahan lainnya, yang kemudian diperas dengan air panas untuk diambil sarinya.

Setelah itu dicampur dengan tepung beras dan gula, lalu dikeringkan menjadi bentuk bubuk atau sirop.

Tempat Membeli Beras Kencur di Solo

Jika kamu sedang berada di Kota Solo dan ingin menikmati beras kencur segar atau membawanya sebagai oleh-oleh, kamu bisa mengunjungi:

Jamu Arum Sari

Lokasi- : Dekat SMP Al Islam 1, Jalan Moh. Yamin, Kelurahan Panularan, Kecamatan Laweyan, Kota Solo.

 Jam Buka- : 08.00 – 21.00 WIB.

Jamu Arum Sari menyediakan berbagai produk minuman herbal dalam botol seperti Beras Kencur, Kunir Asem, dan Temulawak Aren, yang bisa langsung diminum di tempat atau dibawa pulang.

(*)

Sumber: TribunSolo.com
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved