Sejarah di Kota Solo
Serupa tapi Tak Sama, Ini Lho Perbedaan Batik Solo dan Batik Jogja, Bisa Terlihat dari Motifnya
Keduanya sama-sama memiliki sejarah panjang, filosofi mendalam, serta corak khas yang mencerminkan karakter budaya masing-masing.
Penulis: Tribun Network | Editor: Hanang Yuwono
Motif batik Jogja dan Solo sama-sama mengandung nilai filosofi, namun memiliki gaya berbeda:
- Batik Jogja cenderung memiliki motif besar, geometris, dan tegas, seperti pola ceplok, kawung, parang, atau bintang. Arah motifnya biasanya dari kanan atas ke kiri bawah, melambangkan ketegasan dan keberanian.
- Batik Solo justru memiliki motif kecil dan halus, seperti Sidomukti atau Sidoasih, dengan arah pola dari kiri atas ke kanan bawah. Detailnya lembut, mencerminkan keindahan dan keluwesan.
Motif batik Jogja tampak maskulin dan tegas, sementara batik Solo menonjolkan kelembutan serta keindahan detailnya.
3. Ornamen dan Hiasan
Keduanya sama-sama kaya ornamen, tetapi penerapannya berbeda.
- Batik Jogja memiliki ornamen yang lebih sederhana dan rapi.
- Batik Solo menampilkan ornamen lebih beragam dan mewah, bahkan sering dihiasi prodo (hiasan warna emas) untuk menambah kesan agung.
Prodo pada batik Solo biasanya hanya dibubuhkan di garis luar motif, sedangkan pada batik Jogja bisa terdapat hampir di seluruh bagian corak.
Baca juga: Kenapa RSUD Ir Soekarno Sukoharjo Familiar Disebut DKR? Begini Sejarahnya, Bermula Tahun 1960
4. Corak Garis dan Kesan Visual
Jika diamati lebih dekat, corak garis pada batik Jogja dan Solo juga berbeda:
- Batik Jogja memiliki garis corak tebal dan kuat, menggambarkan keberanian dan ketegasan karakter masyarakat Yogyakarta.
- Batik Solo menggunakan garis lebih tipis dan lembut, menonjolkan kesantunan serta keindahan yang halus.
Kesan visual inilah yang membuat batik Solo tampak elegan dan lembut, sementara batik Jogja terasa gagah dan berwibawa.
5. Ragam Hias dan Filosofi
| Asal-usul Banjarsari, Kecamatan yang jadi Pusat Aktivitas Ekonomi dan Wisata di Kota Solo |
|
|---|
| Dari Benteng hingga Kauman, Kenapa Solo dan Jogja Punya Banyak Kemiripan? Inilah Asal-usulnya |
|
|---|
| Kenapa Solo Dijuluki 'Kota Liwet'? Ini Sejarahnya Kuliner Tradisional Bisa jadi Ikon yang Terkenal |
|
|---|
| Ada Jaladara dan Bathara Kresna, Kenapa Nama Kereta di Solo Diambil dari Pewayangan? Ini Sejarahnya |
|
|---|
| Asal-usul Kampung Kauman di Solo, Kawasan Ikonik yang Punya Banyak Warisan Religi |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.