Raja Keraton Solo Meninggal Dunia
Kisah Firsa, Siswi yang Jadi Pagar Betis Jelang Pemakaman Raja Solo, Awali Hari dengan Sarapan Roti
Siswa yang menjadi pagar betis jelang pemakaman PB XIII mengaku mengawali hari dengan sarapan roti.
|
Penulis: Mardon Widiyanto | Editor: Ryantono Puji Santoso
TribunSolo.com/Mardon Widiyanto
JADI PAGAR BETIS - Siswa-siswi SMKN 3 Solo tengah bersiap di Alun-alun Kidul Keraton Solo, Rabu (5/11/2025). Setidaknya 300 siswa SMKN 3 Solo itu bakal menjadi pagar kehormatan/pagar betis menyambut jenazah Raja Keraton Solo Sinuhun Pakubuwono XIII yang keluar dari Alun-alun Kidul menuju Loji Gandrung sebelum dibawa ke Imogiri, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta.
“Setelah brobosan di selatan tempat persemayaman, peti jenazah akan dipindahkan ke Magangan, lalu ke kereta jenazah bersama iring-iringan tiga kereta lainnya, termasuk prajurit dan kelengkapan upacara,” ujar Eddy.
Iring-iringan akan bergerak ke selatan menuju Sitinggil, diiringi tabuhan gamelan upacara.
Dari sana, rombongan akan melintasi jalan tengah Alun-alun Kidul, perempatan Gading ke barat, lalu perempatan Gemblegan ke utara.
Arak-arakan akan berbelok ke kiri di Jalan Slamet Riyadi menuju Loji Gandrung, tempat jenazah dipindahkan ke mobil jenazah sebelum diberangkatkan ke Imogiri. (*)
Berita Terkait: #Raja Keraton Solo Meninggal Dunia
| Suasana Makam Imogiri Jelang Pemakaman Raja Solo PB XIII Pagi Ini: Masih Lengang |
|
|---|
| 300 Siswa SMKN 3 Solo Jadi Pagar Betis di Alun-Alun Kidul, Kawal Kereta Jenazah Sang Raja PB XIII |
|
|---|
| Makna Prosesi Brobosan Jenazah Raja Keraton Solo PB XIII: Penghormatan |
|
|---|
| Warga Padati Kawasan Magangan Jelang Pemberangkatan Jenazah Raja Keraton Solo PB XIII ke Imogiri |
|
|---|
| Raja Keraton Solo PB XIII Dimakamkan Hari Ini, Pintu Gerbang Magangan Masih Ditutup |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.